Berita Terpopuler
BERITA TERPOPULER JATIM Kronologi Kurir Sabu Ditembak Mati hingga Machfud-Mujiaman Ajukan Gugatan MK
Simak berita terpopuler Jatim hari ini, Jumat (18/12/2020). Dimulai kabar kronologi kurir sabu ditembak mati.
TRIBUNJATIM.COM - Beragam berita menarik yang terjadi di wilayah Jawa Timur terangkum dalam berita terpopuler Jatim hari ini, Jumat (18/12/2020).
Pada berita terpopuler Jatim hari ini dibuka dengan kronologi kurir sabu ditembak mati.
Selanjutnya, paslon Machfud Arifin-Mujiaman ajukan gugatan ke MK.
Baca juga: Akhirnya Rizki DA Jawab Tudingan Telantarkan Nadya yang Hamil: Udah Seneng? Udah Puas Gak?
Terakhir, dugaan penyebaran kotak amal oleh Jamaah Islamiyah.
Ingin tahu berita selengkapnya, berikut berita terpopuler Jatim hari ini, Jumat (18/12/2020) yang dirangkum TribunJatim.com untuk Anda:
1. Kronologi Kurir Sabu di Surabaya Ditembak Mati, Polisi Sempat Kehilangan Jejak Saat Penangkapan

Tim Khusus Satresnarkoba Polrestabes Surabaya mengagalkan kiriman paket sabu sekitar 10 kilogram di Surabaya.
Bahkan, tersangka yang merupakan kurir sabu itu terpaksa ditindak tegas oleh polisi karena mencoba melawan menggunakan senjata api rakitan saat ditangkap di Jalan Kebonsari, Rabu (16/12/2020) malam.
Aksi kejar-kejaran itu terjadi usai polisi melakukan profiling terhadap pergerakan tersangka sejak Rabu (16/12/2020) sore.
Namun, di pertengahan jalan, polisi sempat kehilangan jejak sehingga tim yang dibagi dua kelompok itu sempat berpencar mencari ke rumah kontrakan tersangka.
"Namun berkat kejelian anggota, kami akhirnya menemukan mobil yang ditumpangi tersangka di sekitaran jalan Ahmad Yani. Kami ikuti sampai mengarah ke Gayungan hingga Kebonsari. Disitu tim yang sudah dibagi melakukan upaya paksa pemberhentian namun tersangka justru melawan," kata Katimsus Satresnarkoba Polrestabes Surabaya, Iptu Yudhy Saeful Mamma, Kamis (17/12/2020) dini hari.
Baca juga: Agresifnya Lesty Diam-diam Terekam, Rizky Billar Tegas Jangan Pegang, Kameramen Kena Imbasnya
Dalam mobil inova metalik itu diketahui ada dua orang. Satu adalah tersangka FP asal Bangkalan, Madura sedangkan satunya adalah sopir mobil yang ternyata disewa oleh tersangka.
"Dalam mobil ada dua orang. Namun satu yang merupakan tersangka pemilik barang itu mencoba turun langsung menembakkan pistol rakitan ke arah petugas sehingga terpaksa kami lakukan tindakan tegas terukur," lanjutnya.
Sementara sopir kendaraan itu saat ini masih jalani pemeriksaan di Mapolrestabes Surabaya dengan status sebagai saksi.
Lebih lanjut, Yudhy mengatakan jika dalam penyergapan itu pihaknya menemukan sekitar 10 kilogram sabu dalam sepuluh kemasan teh guanyiwang.