Pastikan Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 Aman, Polres Madiun Kota Cek Gereja dan Protokol Kesehatan

TRIBUNJATIM.COM, MADIUN - Menjelang Hari Raya Natal 2020 dan perayaan Tahun Baru 2021, Polres Madiun Kota bersama tim penjinak bom (Jibom) Detasemen C Satbrimob Polda Jatim, Madiun, melakukan sterilisisasi sejumlah gereja, Senin (21/12/2020). 

Kapolres Madiun Kota, AKBP R Bobby Aria Prakasa mengatakan, polisi siap melaksanakan pengamanan tetap dilaksanakan, meski di tengah pandemi virus Corona ( Covid-19 ).

Tujuannya, untuk memberi rasa aman dan nyaman bagi jemaat gereja saat pelaksanaan misa di Kota Madiun.

Baca juga: 6 Lagu tentang Ibu Bernuansa Islami untuk Momen Hari Ibu, Maher Zain Ummi hingga New Sakha Ibu

Baca juga: Kanwil Kemenkumham Jatim Berhasil Raih Predikat WBK, Kakanwil Krismono Cukur Gundul Penuhi Nazar

Bobby mengatakan, sterilisasi ini merupakan tindak lanjut dari pelaksanaan Operasi Lilin Semeru 2020.

Sterilisasi dimulai dari gereja Cornelius, di Jalan Pahlawan, Kota Madiun.

Petugas kepolisian melakukan sterilisasi dengan menggunakan metal detector dan inspection mirror, untuk memeriksa setiap sudut gereja. 

"Dengan sterilisasi di seluruh Gereja ini diharapkan pelaksanaan ibadah baik misa Natal ataupun hari Natal berjalan aman nyaman dan kondusif," ujar Bobby. 

Baca juga: Kepiluan Rizky Febian Soal Lina saat Berseteru dengan Teddy, Bandingkan Keluarga Lain, Nyesal: Berat

Baca juga: Kebun Binatang Surabaya Tetap Buka Saat Libur Nataru, Hanya Melayani Tiket Online: Harga Tetap

Selain antisipasi aksi terorisme pada perayaan Natal 2020 dan Tahun Baru 2021, Kapolres bersama tim juga memastikan fasilitas protokol kesehatan di tempat ibadah.

Jemaat wajib mengenakan masker, dan pihak gereja menyediakan tempat cuci tangan, pendeteksi suhu tubuh. Selain itu, juga diterapkan physical distancing, dan membatasi jumlah jemaat yang hadir.

Kapolres meminta selama pelaksanaan ibadah Natal, jemaat harus patuh aturan protokol kesehatan (Prokes), untuk antisipasi penularan Covid-19.

Kapolres berharap, jangan sampai muncul cluster baru penyebaran Covid-19, usai perayaan Natal dan Tahun Baru di wilayah Kota Madiun.

"Seluruh kegiatan harus memperhatikan protokol kesehatan. Mulai dari pengecekan suhu tubuh, mencuci tangan dan pembatasan jumlah jemaat yang hadir dalam misa, sebagai upaya mencegah penularan Covid-19," imbuhnya.

Sementara itu, perwakilan Gereja St. Cornelius Kota Madiun, Romo Antonius Yanuardi Hendro Wibowo, mengapresiasi upaya Polres Madiun Kota dalam pengamanan dan sterilisasi Gereja. Romo Anton berharap, nantinya pelaksanaan ibadah berjalan lancar, aman dan nyaman

"Dengan upaya yang dilakukan kepolisian ini, kami merasa dilindungi. Semoga ibadah kami nanti bisa berjalan aman, nyaman dan khidmad," harapnya.

Untuk diketahui, selama perayaan Natal dan Tahun Baru, sebanyak 420 personel gabunhan dari TNI -Polri, Satpol PP, Dishub dan instansi terkait, terlibat dalam Ops Lilin Semeru 2020.

Mereka bakal bertugas di empat pos pengamanan (Pospam) dan pos pelayanan (Posyan), serta stand by di Mako Polres Madiun Kota. Di antaranya, Alun-alun Kota Madiun, Sun City Festival, Terminal Purabaya dan Stasiun Madiun, serta di depan kantor Bakorwil. 

Penulis: Rahadian Bagus

Editor: Heftys Suud