Sepanjang Tahun 2020, Angka Kriminalitas di Sidoarjo Turun Drastis
Angka kriminalitas di Sidoarjo mengalami penurunan signifikan sepanjang tahun 2020.
Penulis: M Taufik | Editor: Pipin Tri Anjani
TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO - Angka kriminalitas di Sidoarjo mengalami penurunan signifikan sepanjang tahun 2020. Kejahatan narkoba, pelanggaran lalu lintas, dan sebagainya juga semua turun.
Demikian disampaikan Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Sumardji, Selasa (29/12/2020). Secara umum, Sidoarjo dinilai tetap aman dan kondusif.
"Beberapa event besar juga berjalan aman dan kondusif. Seperti pelaksanaan Pilkada Serentak, Pilkades serentak, dan sebagainya," kata Sumardji.
Jika dibandingkan tahun 2019, angka kriminalitas menurun sekir 30,37 persen. Total kejadian kriminalitas pada 2019 sebanyak 1.130 kasus turun menjadi 793 kasus pada 2020. Sementara crime clearance pada pada 949 kasus menjadi 664 kasus.
Kondisi pandemi Covid-19 menjadi salah satu penyebab turunnya kriminalitas. "Selain itu, penurunan kasus kriminalitas di Kabupaten Sidoarjo selama 2020 ini juga berkat peningkatan kegiatan preventif, patroli dialogis, patroli blue light, dan inovasi kring serse. Karenanya di tahun depan akan semakin upaya-upaya tersebut," ujarnya.
Baca juga: Selama Tahun 2020, Kasus Narkoba Serta Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak di Bondowoso Meningkat
Baca juga: Kasus Covid-19 Terus Naik, Pembelajaran Tatap Muka SD dan SMP Belum Bisa Dilaksanakan Januari 2021
Untuk kasus narkoba yang berhasil diungkap Polresta Sidoarjo dan jajarannya di 2020 ada sebanyak 429 kasus. Turun 23,39 persen dibanding tahun 2019.
Jumlah tersangka narkoba juga mengalami penurunan 30,12 persen atau 494 tersangka, sedangkan tahun lalu ada 707 tersangka. Dan selama 2020 ini, ditegaskannya, tidak ada hutang kasus narkoba.
Di bidang lalu lintas, kasus pelanggaran lalu lintas 2020 juga mengalami tren penurunan tiang sebanyak 71,8 persen. Tahun 2018 sebanyak 120.285 kasus tilang, tahun ini turun menjadi 33.857 kasus tilang.
Untuk teguran pelanggaran lalu lintas juga turun, sebanyak 68,07 persen. "Kejadian kecelakaan lalu lintas sepanjang tahun ini juga mengalami penurunan sampai 2,73 persen," lanjut perwira asal Nganjuk tersebut.
Setelah membeber berbagai data itu, Polresta Sidoarjo melakukan pemusnahan sejumlah barang bukti kejahatan narkoba selama 2020. Yakni barang bukti ganja 3.395,74 gram, sabu 2.747,77 gram, ekstasi 2.611 butir, pil dobel L sebanyak 267.489 butir.
Baca juga: Sepanjang Tahun 2020, Kasus Kriminalitas di Lamongan Masih Menonjol, Narkoba Paling Tinggi
Kapolres menyebut, berbagai keberhasilan menjaga kamtibmas itu tidak lepas dari peran para tokoh, pejabat, ulama, dan semua lapisan masyarakat.
"Terima kasih juga kami ucapkan kepada jajaran Forkopimda, TNI dan masyarakat, tahun ini kami berhasil mengamankan pelaksanaan Pilkada dan Pilkades serentak, sehingga berlangsung aman, damai dan kondusif," ungkapnya.
Di tahun selanjutnya, Kapolresta Sidoarjo akan terus melakukan berbagai terobosan pelayanan publik lebih baik, serta tetap menguatkan sinergitas dengan tiga pilar, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta insan media. Agar wilayah Kabupaten Sidoarjo selalu aman dan kondusif. (SURYA/M Taufik)
Editor: Pipin Tri Anjani