Awal 2021, Ratusan Rumah di Gresik Masih Terendam Banjir Kali Lamong, Desa Tambak Beras Terparah
Tahun Baru 2021, ratusan rumah di Gresik masih terendam banjir luapan Kali Lamong. Paling parah Desa Tambak Beras tergeneng 40 sentimeter.
Penulis: Willy Abraham | Editor: Hefty Suud
lihat foto
TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Ratusan rumah di Gresik masih terendam banjir luapan Kali Lamong di awal Tahun Baru 2021.
Meski berangsur surut, masih ada 840 rumah warga yang terendam banjir hingga hari ini, Sabtu (2/1/2021).
Kecamatan yang masih terendam banjir adalah Kecamatan Cerme.
Informasi yang dihimpun TribunJatim.com, banjir luapan Kali Lamong mengalir ke Cerme merendam 16 desa.
Baca juga: Waduk Siman Jadi Alternatif Liburan Tahun Baru 2021, Santai dengan Pemandangan Gunung Kelud
Baca juga: Libur Tahun Baru 2021, KBS Kebanjiran Ribuan Pengunjung
Desa yang paling parah adalah Desa Tambak Beras. Jalan lingkungan sepanjang 800 meter tergenang air setinggi 40 sentimeter.
Ketinggian air lebih dalam di jalan poros desa, tergenang air dengan ketinggian 50 sentimeter sepanjang 2.500 meter.
Sebanyak 300 rumah terendam. Begitu juga area tambak, makam dan sekolah dasar.
"Jalan Raya Tambak Beras dan Morowudi ketinggiannya 15 sentimeter, bisa dilalui kendaraan tapi harus pelan-pelan," ucap Tarso Sagito, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gresik.
Baca juga: BERITA TERPOPULER SELEB: Bagian Atas Panas Kata MYD Unggah Foto 2018 hingga Gading Nasihati Gisel
Baca juga: Akhirnya Gading Nasihati Gisel yang Kini Tersangka? Curhat Sedih Dibalas Janji, Lihat Panggilannya
Sementara di Desa Guranganyar area persawahan, tambak tergenang air. 270 rumah tergenang air dengan ketinggian 30 sentimeter.
Desa Iker-iker Geger, sebanyak 110 rumah masih terendam banjir. Jalanan desa tergenang air 40 sentimeter sepanjang 400 meter.
Desa Jono ada 150 rumah terendam banjir.
Sedangkan di banjir di Desa Dadapkuning, Lengkong, Sukoanyar, Dooro, Ngembung, Dampaan, Betiting, Morowudi, Cerme Kidul, Pandu dan Banjarsari hanya merendam area persawahan dan tambak saja. Kondisi Jalan dan rumah warga sudah surut.
"Tujuh desa di Kecamatan Menganti juga sudah surut. Saat ini kami juga melakukan penyaluran bantuan logistik dan sembako," tutupnya.
Tarso menambahkan kondisi Kali Lamong saat ini siaga kuning. Selain monitoring perkembangan banjir yang berangsur surut, pihaknya tetap melalukan koordinasi dengan Muspika setempat dan aparat Desa.
Penulis: Willy Abraham
Editor: Heftys Suud
