Mengemudi Saat Hujan Lebat, Truk Kayu Bakar Terguling di Jalan Desa Bluuran, Korbannya 2 Meninggal
Terjadi insiden truk terguling di jalan Desa Bluuran, Kecamatan Karang, Kabupaten Sampang akibat mengemudi saat hujan lebat. Korbannya 2 meninggal.
Penulis: Hanggara Syahputra | Editor: Hefty Suud
TRIBUNJATIM.COM, SAMPANG - Truk Nopol M 8729 UP bermuatan kayu bakar terguling di jalan desa, tepatnya Dusun Angsanah Barat, Desa Bluuran, Kecamatan Karang, Kabupaten Sampang, Madura, Selasa (5/1/2021).
Insiden truk terguling itu terjadi sekira pukul 13.20 WIB.
Akibatnya, dua korban meninggal dunia.
Saat kejadian, korban berada di bak truk , sehingga saat truk terguling, badannya tertimbun oleh kayu.
Baca juga: Chacha Sherly Dimakamkan, Sang Ayah Wakasat Reskoba Polresta Sidoarjo: Mohon Maafkan Anak Saya
Baca juga: Pesan Terakhir Chacha Sherly untuk Sang Adik, Ingatkan Berhenti Merokok hingga Jaga Ayah Mama
Kanit Lantas Satlantas Polres Sampang, Ipda Eko Puji Waluyo mengatakan, insiden truk terguling ini dikendarai oleh Adi (27) warga setempat.
Kejadian bermula saat truk melintas di jalan desa setempat dalam keadaan cuaca hujan lebat.
Dengan kondisi jalan yang menikung, menanjak, dan licin, truk tidak bisa menaiki jalan tersebut sehingga mundur.
Mengalami hal itu, pengemudi tidak bisa mengusai truknya dan mengakibatkan tergelincir dari badan jalan.
Baca juga: Gubernur Jatim Khofifah Tidak Perlu Vaksin Covid-19 Karena Sudah Positif? Begini Penjelasannya
Baca juga: Jumlah Penduduk Miskin di Jember Naik Pada 2020, BPS Sebut Pandemi Covid-19 Turut Jadi Sebab
Kemudian truk terguling ke ladang yang dalamnya sekitar dua meter.
"Saat kejadian ada korban dua orang berada di atas bak truk dengan di tutup terpal karena situasi hujan sehingga korban tidak mengetahui kondisi truk pada saat akan guling dan tidak sempat menyelamatkan diri," ujarnya.
Imbuhnya, "sehingga korban tertimbun kayu yang di muat truk dan menyebabkan korban meninggal dunia."
Ia menambahkan, korban bernama Roup (27) warga setempat dan Sukur (30) warga Desa Gunung Kesan Kecamatan Karang Penang, Kabupaten Sampang.
"Keduanya meninggal dunia, Roup meninggal di TKP dan Sukur meninggal di Puskesmas Blu'uran," terangnya.
Lebih lanjut, saat insiden kecelakaan tunggal itu terjadi pihaknya langsung mendatangi TKP untuk mengamankan Barang Bukti (BB) dan mencatat para saksi.
"Termasuk kami mengecek korban di Puskesmas Blu'uran dan melakukan Lidik lebih lanjut," pungkasnya.
Penulis: Hanggara Pratama
Editor: Heftys Suud