Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Syekh Ali Jaber Meninggal Dunia

'Nilai Itu Bikin Merinding' Duka Ridwan Kamil Kuak Pesan Terakhir Syekh Ali Jaber soal Akhlak: Lebih

Ridwan Kamil menjadi satu dari sekian banyak orang yang berduka dan kehilangan sosok Syekh Ali Jaber yang wafat pada hari ini, Kamis (14/1/2021).

Penulis: Ani Susanti | Editor: Sudarma Adi
Tribunnews/Lendy Ramadhan
Sosok Syekh Ali Jaber semasa hidup. Ini pesan terakhirnya ke Ridwan Kamil. 

TRIBUNJATIM.COM - Inilah pesan terakhir Syekh Ali Jaber ke Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Barat.

Ridwan Kamil ungkap kekaguman ke Syekh Ali Jaber.

Terutama soal akhlak Syekh Ali Jaber, yang ia nilai sangat luar biasa.

Baca juga: Terkuak Sebab Syekh Ali Jaber Meninggal, Telanjur Serang Paru-paru, Yusuf Mansur: Dipasangkan Alat

Syekh Ali Jaber ulama besar Indonesia
Syekh Ali Jaber ulama besar Indonesia (Youtube)

Ridwan Kamil menjadi satu dari sekian banyak orang yang berduka dan kehilangan sosok Syekh Ali Jaber yang wafat pada hari ini, Kamis (14/1/2021).

Pria yang akrab disapa Emil ini mengaku sempat berkomunikasi dengan Syekh Ali Jaber belum lama ini.

"Saya sangat berduka, Beliau adalah guru saya dan terakhir bersilahturahmi lewat Instagram live," kata Emil saat ditemui di RSKIA Kota Bandung, Jalan Terusan Kopo, Kota Bandung, Kamis pagi.

Baca juga: Syekh Ali Jaber Tinggalkan Bayi yang Masih Dikandung Istri, Anak Sulung Kuak Pesan Terakhir: Jaga

Emil mengatakan, dalam komunikasi terakhirnya dengan Syekh Ali Jaber, almarhum memberikan nasihat dan pesan terakhir yang menurut dia sangat sederhana, namun memiliki makna yang sangat dalam.

"Pesan terakhir Beliau bahwa akhlak lebih utama dibanding ilmu.

Percuma kita banyak ilmu kalau enggak punya akhlak dan akhlak itu yang Beliau tunjukan sebagai teladan pada saat ada yang menyerang Beliau," kata Emil, dikutip TribunJatim.com dari Kompas.com.

Syekh Ali Jaber kritis sejak semalam. Begini kondisi paru-parunya.
Syekh Ali Jaber kritis sejak semalam. Begini kondisi paru-parunya. (TribunLampung/Deni Saputra)

Emil menilai, akhlak yang ditunjukkan oleh Syekh Ali Jaber bisa dikatakan melebihi manusia biasa.

"Nilai-nilai itu bikin merinding, bahwa ternyata orang yang disakiti masih melindungi orang yang menyakiti.

Akhlak Beliau melebihi rata-rata kita manusia biasa.

Saya doakan khusnul khotimah dan saya berharap semua menjadikan Beliau sebagai contoh," kata Emil.

Baca juga: Takdir Berkata Lain, Detik-detik Syekh Ali Jaber Meninggal, Kritis-Pakai Ventilator, sempat Stabil

Selain itu, Emil mengatakan, program Pemerintah Provinsi Jawa Barat yakni Satu Desa Satu Hafidz Quran terinspirasi dari gerakan mencetak hafidz quran yang dibuat Syekh Ali Jaber.

"Jadi saya sebagai Gubernur Jawa Barat menerjemahkan semangat menghafidzkan banyak orang melalui program satu desa satu hafidz dan itu gagasan Syekh Ali Jaber," kata dia.

Pelayat Berdatangan ke Rumah Duka di Lombok

Suasana duka menyelimuti rumah duka kediaman istri almarhum Syekh Ali Jaber, Nadia Salim di kelurahan Monjok, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), Kamis (14/1/2021).

Pantauan Kompas.com ( grup TribunJatim.com ) di lokasi, beberapa kerabat dan pelayat tampak berdatangan ke rumah duka untuk menyampaikan belasungkawa.

Syekh Ali Jaber meninggal di RS Yarsi, Kamis (14/1/2021) pukul 08.30 WIB dalam kondisi negatif Covid-19.

Salim Jaber mertua almarhum Syeh Ali Jaber mengatakan, pihak keluarga di Lombok masih menunggu informasi dari keluarga di Jakarta.

Salim mengatakan, belum ada kepastian terkait di mana Ali Jaber akan dimakamkan.

"Belum ada, kita masih nunggu," kata Salim saat ditemui di rumah duka di Mataram.

Baca juga: Sosok Syekh Ali Jaber yang Meninggal Dunia, Kenalkan Quran Braile Digital dan Istrinya Asal Lombok

Suasana duka menyelimuti kediaman almarhum Syekh Ali Jaber di Lombok, NTT, Kamis (14/1/2021).
Suasana duka menyelimuti kediaman almarhum Syekh Ali Jaber di Lombok, NTT, Kamis (14/1/2021). (KOMPAS.COM/KARNIA SEPTIA KUSUMANINGRUM)

Menurut Salim, kondisi kesehatan Ali Jaber beberapa hari terakhir sempat drop sebelum dinyatakan meninggal dunia.

"Informasinya ya agak drop lah kemarin," kata Salim Jaber.

Namun keluarga sedikit lega karena hasil swab terakhir almarhum Syekh Ali Jaber negatif Covid-19.

Baca juga: 4 Amalan Sunnah di Hari Jumat Menurut Syekh Ali Jaber, Sedekah saat Subuh hingga Perbanyak Sholawat

Hal serupa juga disampaikan oleh Ustaz Yusuf Mansur.

"Sudah dalam keadaan negatif Covid-19," kata Yusuf Mansur melalui akun Instagram @yusufmansurnew, Kamis (14/1/2021).

Yusuf Mansur menyebutkan, Ali Jaber sudah 16 hari dirawat di rumah sakit menggunakan ventilator.

Lalu, Ali Jaber sempat kritis pada Rabu malam.

Baca juga: Nasib Akbar, dari Pemulung Jadi Anak Angkat Syekh Ali Jaber, Fotonya Ngaji Gugah Hati, Hidup Berubah

Baca juga: Nasihat Terakhir Syekh Ali Jaber Ingatkan Azab, Jelang Tahun Baru 2021, Jangan Sampai Nabi Kecewa

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ini Pesan Terakhir Syekh Ali Jaber kepada Ridwan Kamil" dan "Syekh Ali Jaber Meninggal, Pelayat Berdatangan ke Rumah Duka di Lombok".

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved