Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Gempa Sulawesi Barat

Kisah Ustaz Das'ad Latif Selamat dari Gempa Majene, Bangunan Hotel Ambruk: Kuasa Allah Lindungi Saya

Inilah cerita Ustaz Das'ad Latif bisa selamat dari gempa bumi di Majene-Mamuju, Sulbar. Padahal ia hampir menginap di hotel yang ambruk karena gempa.

Instagram.com/@dasadlatif1212
Dai kondang, Ustaz Das'ad Latif yang hampir menjadi korban gempa di Mamuju. 

TRIBUNJATIM.COM - Di balik peristiwa gempa Majene-Mamuju Sulawesi Barat, ada cerita dai kondang yang selamat dari gempa tersebut.

Pendakwah itu bernama Ustaz Dasad Latif.

Ia hampir menjadi korban gempa di hotel tempat ia akan menginap.

Namun, beruntung ia belum sampai menginap di hotel tersebut.

Sang dai menyebut ia masih berada dalam lindungan Tuhan.

Sebagai informasi, gempa bumi 6,2 SR yang mengguncang Majene, Sulawesi Barat, Jumat (15/2/2021) dini hari, menyebabkan sejumlah bangunan di Mamuju, ambruk.

Majene dan Mamuju, ibu kota Sulawesi Barat, adalah dua kabupaten yang bertetangga.

Bangunan ambruk, antara lain Kantor Gubernur Sulbar dan Hotel Matos atau Maleo Town Square.

Di kantor gubernur, 2 petugas jaga bernama bernama Isra dan Rahman dilaporkan tertimpa reruntuhan.

Sementara di Hotel Matos, belum diketahui jumlah korban.

Baca juga: Gempa Majene Disebut BMKG Pengulangan, Lihat Catatan Sejarahnya, Pernah Diterjang Tsunami 2 Kali

Baca juga: VIRAL VIDEO Ratapan Ayah Korban Gempa Majene, Anakku di Dalam, Pilu Dekat Reruntuhan: Innalillahi

Dai kondang, Ustadz Das'ad Latif.
Dai kondang, Ustadz Das'ad Latif. (Instagram.com/@dasadlatif212)

Dai kondang, Ustaz Dasad Latif nyaris jadi korban gempa di Mamuju.

Rencananya, dosen Ilmu Komunikasi pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik atau FISIP Universitas Hasanuddin (Unhas) itu akan menginap di Hotel Matos.

"Rencananya sy tdi mlam nginap di hotel maleo," demikian ditulis Ustaz Dasad Latif di grup WhatsApp Geng Makassar, saat berbagi kabar tentang kondisi dirinya di Mamuju, Jumat pagi.

Namun, sekitar 20 menit sebelum tiba di hotel, di Jl Yos Sudarso, Mamuju, gempa 6,2 SR yang berpusat di Majene mengguncang Sulawesi Barat dan menyebabkan bangunan hotel ambruk.

"Gempa dini hari tadi sy masih di jalan skitr 20 mnit lagi tiba di hotel ... subhanallah, ada saja kuasa Allah dlm melindungi saya dan tim," tulis Ustaz Dasad Latif.

Ustaz Dasad Latif terlambat tiba di Mamuju karena sempat mampir di rumah orangtuanya di Bungi, Kecamatan Duampanua, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan.

"Krena singgah lihat org tua di kampung akhirnya slamat dari runtuhan hotel maleo," tulis Ustadz Dasad Latif.

Ustaz kondang asal Makassar, Sulawesi Selatan itu rencananya pada Jumat siang ini akan menjadi khatib shalat Jumat di Masjid Baitul Anwar, kompleks Kantor Gubernur Sulawesi Barat, di Mamuju.

Baca juga: Isakan Anak Kecil di Reruntuhan Rumah akibat Gempa Majene, Boneka di Sampingnya: Masih Bernapas Dek?

Baca juga: Ada Gempa! Jerit Lantang Warga Lari Keluar Rumah, Gempa Majene Hancurkan Kantor Gubernur: 7 Detik

Dampak gempa di Mamuju, Sulawesi Barat, Jumat (15/1/2021).
Dampak gempa di Mamuju, Sulawesi Barat, Jumat (15/1/2021). (Basarnas via Kompas.com)

Diberitakan sebelumnya, gempa bumi susulan di Majene kembali terjadi.

Setelah gempa Majene 5,9 SR, kali ini terjadi 6,2 SR.

Gempa berkekuatan 6,2 magnitudo mengguncang Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, dan sekitarnya pada Jumat (15/1/2021) sekitar pukul 02.28 Wita atau 01:28 WIB.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika ( BMKG ) menyatakan, pusat gempa berada di 6 kilometer timur laut Majene.

Pusat gempa berkedalaman 10 kilometer.

Menurut BMKG, gempa ini tidak berpotensi menimbulkan gelombang tsunami.

Namun, sejumlah bangunan dilaporkan ambruk, termasuk Kantor Gubernur Sulbar di Mamuju dan bangunan hotel.

Warga yang panik kemudian berlarian menyelamatkan diri ke dataran tinggi untuk menghindari terjadinya tsunami kendati ada penyampaikan dari BMKG jika guncangan gempa kali ini tak berpotensi tsunami.

Sebelumnya, pada Kamis (14/1/2021) sekitar 14.35 Wita, Majene juga diguncang gempa dengan kekuatan 5,9 magnitudo.

Guncangan terasa hingga ke sejumlah daerah di Sulawesi Selatan dan beberapa daerah di Pulau Kalimantan.

Gempa ini juga dilaporkan menyebabkan sejumlah gedung roboh dan longsor di kawasan perbukitan.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Cara Allah Selamatkan Ustadz Das'ad Latif dari Gempa di Majene - Mamuju Sulbar, Mau Nginap di Maleo

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved