Pesawat Sriwijaya Air
MIRIS Kondisi Rumah Korban Pesawat Jatuh yang Dimaling, '4 Genting Dibuka', Ketua RT Kasihan: Tega!
Pencuri diduga telah mengambil satu unit sepeda, dorongan bayi, tabung gas 3 kilogram, dan galon air milik almarhum.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM - Miris, beginilah kondisi rumah korban Sriwijaya Air yang dimaling.
Ketua RT ungkap kesaksian warga hingga merasa kasihan.
Pasalnya, pemilik rumah, Arneta Fauzia dengan tiga anaknya, yakni berumur 8 tahun serta 2 masih bayi hingga kini belum ditemukan setelah menjadi korban Sriwijaya Air SJ 182 jatuh.
Baca juga: 298 Kantong Potongan Tubuh Penumpang Sriwijaya Air Terkumpul, 24 Orang Teridentifikasi

Rumah Arneta Fauzia berada di Serang, Banten.
Pencuri diduga telah mengambil satu unit sepeda, dorongan bayi, tabung gas 3 kilogram, dan galon air milik almarhum.
Menurut warga setempat, peristiwa itu terjadi pada 15 Januari 2021.
"Diperkiraan kejadiannya malam Sabtu kemarin. Tapi ketahuannya kemarin siang oleh pembantunya," ujar Nanang Wayudi, Ketua RT.
Baca juga: 24 Korban Sriwijaya Air SJ182 Berhasil Diidentifikasi hingga Hari Ini, 38 Masih Dalam Pencarian
Diduga lewat atap
Menurut Nanang, peristiwa itu terungkap saat asisten rumah tangga korban datang ke rumah korban pada hari Sabtu (16/1/2021).
Lalu, Yayu mengaku kaget saat melihat sejumlah barang di rumah tersebut hilang.
Yayu lalu memeriksa sekeliling rumah dan melihat sejumlah atap genting terbuka.
"Lewat genting, ada empat genting dibuka, terus lewat plafon, turun ke kamar belakang dan keluar lewat pintu belakang," kata Nanang.
Baca juga: Tega Biadab Emosi Warga Tahu Rumah Korban Pesawat SJ 182 Dimaling, Ibu & 2 Bayinya Belum Ditemukan
Setelah itu, warga lalu melapor kejadian itu ke polisi.
Sejumlah warga mengecam aksi pencurian itu.
"Sudah lapor ke polisi. Ini maling tega, biadab. Lagi berduka juga," ucapnya.
Baca juga: Berawal dari Ketinggalan Bawaan di Ruang Tunggu, Tas Isi Ponsel dan Uang Rp 3,5 Juta di Malang Raib