Eks Manajer Madura United Sambut Positif Kabar Peminjaman Syahrian Abimanyu ke Newcastle Jets

Reporter: Khairul Amin | Editor: Dwi Prastika

TRIBUNJATIM.COM - Eks Manajer Madura United, Rahmad Darmawan menilai positif kabar peminjaman salah satu mantan pemainnya, Syahrian Abimanyu ke Newcastle Jets, klub kompetisi tertinggi Australia.

Terutama dari sisi pengembangan karier pemain 21 tahun itu di masa mendatang.

"Menurut saya, itu sangat bagus," kata Rahmad Darmawan pada TribunJatim.com, Jumat (22/1/2021).

Setelah didatangkan JDT, Syahrian Abimanyu masuk dalam proyek jangka panjang klub berjuluk Harimau Selatan tersebut.

Salah satu opsinya meminjamkan Syahrian Abimanyu ke klub luar Malaysia.

Selain Syahrian Abimanyu, di klub yang sama, JDT dikabarkan juga akan meminjamkan pemain naturalisasi Malaysia, Liridon Krasniqi.

Jendela transfer ALeague 2020/2021 sendiri baru akan kembali dibuka pada 16 Februari–15 Maret 2021 mendatang.

Baca juga: Madura United Apresiasi Keputusan PSSI Hentikan Kompetisi Musim 2020

Baca juga: 4 Pemain Berlabel Timnas Indonesia Diminati Klub Malaysia, Ada Bintang Persib hingga Bomber Arema FC

Tidak hanya menyoal peminjaman Syahrian Abimanyu, mantan pelatih Timnas Indonesia U-23 itu juga secara tegas mengatakan, situasi seperti saat ini, belum adanya kejelasan kompetisi di tanah air setelah hampir satu tahun tidak ada kompetisi, berkarier di luar negeri menjadi pilihan bijak.

"Saat ini setiap pemain Indonesia yang punya kesempatan bermain di satu negara di luar negeri yang punya kualitas sepak bola sama, atau bahkan lebih, ambil," papar pelatih yang akrab disapa RD itu.

"Karena itu sebuah loncatan membangun karakter pemain menjadi seorang profesional sejati," tambah pelatih asal Lampung itu.

Sementara soal program meminjamkan pemain muda ke klub luar negeri yang rutin dilakukan JDT, pelatih yang pernah menukangi klub Malaysia tersebut itu menyebut, langkah ini positif tidak hanya bagi pemain, tapi juga tim itu sendiri.

Baca juga: Usulan Winger Persebaya Bayu Nugroho Soal Masa Persiapan Kompetisi Musim Baru 2021

Baca juga: Kapten Persela Lamongan Usulkan PSSI Gelar Kompetisi Baru Setelah Lebaran

"JDT selalu memberikan kesempatan pada pemain-pemainnya, seperti Haris Harun, itu dulu sebelum main di JDT disiapkan dengan memberikan pengalaman dan menit bermain di tim luar," jelasnya.

"Ketika sudah kembali, dia punya pengalaman, dan siap untuk main, akhirnya ya baru dimainkan di JDT," tambah pelatih 53 tahun itu.

Tidak hanya soal pengembangan pemain, RD menilai langkah yang dilakukan JDT memiliki sisi bisnis jangka panjang.

"Karena mereka meminjamkan, tapi berharap kualitas terdongkrak, maka harga pemain pasti akan naik," pungkasnya.

Baca juga: Kapten Persik Kediri Faris Aditama Berharap PSSI Jalankan Kompetisi Baru Pada Bulan Maret

Baca juga: Ingin Segera Adaptasi Terhadap Pandemi, Eks Manajer Madura United Ingin Kompetisi Segera Kick Off