TIPS Atasi Kulit Berjerawat dari Dalam, Berikut Makanan yang Perlu Dikonsumsi dan Wajib Dihindari
Mmemperhatikan makanan yang kita konsumsi juga perlu dilakukan untuk menyembuhkan kulit berjerawat.
TRIBUNJATIM.COM - Saat berupaya mengobati kulit yang berjerawat, kita seringkali terfokus pada perawatan dari luar dengan berbagai produk skin care.
Namun, terkadang kita lupa untuk memperhatikan pola makan kita yang bisa mempengaruhi produksi sebum (minyak) di wajah pemicu jerawat.
Beberapa makanan seperti susu, gula, dan makanan olahan seperti keripik kentang, kerupuk, hingga granola dicurigai sebagai penyebab jerawat.
Meski tak ada penelitian yang menyimpulkan secara pasti makanan apa saja yang memicu tumbuhnya jerawat.
Berikut tips diet dan makanan-makanan yang perlu diperhatikan untuk membuat kulit wajah terbebas dari jerawat, dirangkum Tribunnews.com (grup TribunJatim.com) dari Everydayhealth.com.
Baca juga: Beberapa Mitos Cuci Muka yang Dibantah Dermatolog, di Antaranya Harus Bersihkan Wajah 2 Kali Sehari
1. Hindari makanan dengan indeks glikemik tinggi
Makanan yang memiliki indeks glikemik tinggi cenderung meningkatkan kadar gula darah dengan cepat.
Lonjakan kadar gula darah ini memicu peningkatan peradangan dan menyebabkan kulit menghasilkan lebih banyak minyak dan menyumbat pori-pori.
Hal itulah yang memicu tumbuhnya jerawat.
Adapun makanan yang memiliki indeks glikemik tinggi antara lain nasi putih, roti gandum putih, gula pasir, makanan cepat saji, kentang, hingga olahan tepung terigu.
Cobalah beralih dari roti gandum putih ke gandum utuh dan mengganti nasi putih ke nasi merah.
Gandum utuh dan beras merah memiliki indeks glikemik lebih rendah.
Tak hanya kurang diproses, makanan ini juga lebih tinggi serat sehingga memperlambat kenaikan gula darah.
2. Memilih ikan dan sumber makanan lain yang mengandung lemak sehat
Untuk menyembuhkan wajah yang berjerawat, Anda perlu lebih banyak mengonsumsi makanan yang memiliki sifat anti-inflamasi.