Marc Marquez Jadi Penyebab Repsol Honda Tak Pernah Menangi Balapan MotoGP 2020

Editor : Ndaru Wijayanto

TRIBUNJATIM.COM - MotoGP 2020 jadi musim mengecewakan untuk pabrikan Repsol Honda karena gagal meraih satupun kemenanan akibat absennya pembalap andalan mereka, Marc Marquez.

Repsol Honda menjalani musim mengecewakan itu usai ditinggal Marc Marquez yang absen karena mengalami cedera patah tulang lengan kanan saat tampil di seri perdana MotoGp 2020 di Sirkuit Jerez, Spanyol.

Hal inilah yang membuat pembalap asal Spanyol itu terpaksa melewatkan satu musim penuh gelaran MotoGp 2020 untuk menjalani masa pemulihan yang memakan waktu cukup panjang.

Demi mengejar kondisi fisiknya, Marc Marquez sempat naik meja operasi sebanyak tiga kali. Tapi kondisi Baby Alien tak kunjung siap untuk turun ke arena balap hingga gelaran musim 2020 berakhir.

Baca juga: 5 Momen Menarik di Laga Tottenham vs Liverpool, Mulai Dua Gol Dianulir Hingga Harry Kane Cedera

Baca juga: Wagub Emil Tinjau Longsor di Ruas Tol Surabaya-Gempol, Target Perbaikan Jalan Kelar dalam 9 Hari

Bahkan jelang bergulirnya MotoGp 2021, Repsol Honda masih belum mendapat kabar baik dengan kondisi pembalap andalannya itu.

Pabrikan asal Tokyo ini sejatinya sudah menyiapkan sejumlah opsi jika Marc Marquez masih harus absen dalam waktu yang cukup lama pada MotoGP 2021.

Rumornya, Repsol Honda coba mendekati Andrea Dovizioso yang berstatus 'free' setelah berpisah dengan tim Ducati.

Di tengah rumor dan spekulasi liar itu, situasi yang tengah menimpa Repsol Honda dan Marc Marquez turut menyita perhatian dari Lucio Cecchinello.

Dalam sebuah sesi wawancara, manajer tim LCR Honda berharap agar Marc Marquez secepatnya bisa kembali untuk membela Repsol Honda pada seri perdana musim ini.

Baca juga: Cuma Punya Waktu 3 Hari, Liverpool Cari Bek Baru Jelang Bursa Transfer Januari Tutup.

Baca juga: Rindu Tampil Berseragam Arema FC, Jayus Hariono Harap Kompetisi Bisa Segera Bergulir.

"Marc Marquez selalu memiliki bakat yang mampu mengejutkan semua orang, saya harap dia bisa tampil pada seri perdana di Qatar," ucap Lucio Cecchinello dikutip TribunJatim dari BolaSport.

Terlepas dari itu, pria asal Italia tersebut tidak segan menilai bahwa Marc Marquez menjadi penyebab Repsol Honda tidak bisa meraih kemenangan sepanjang musim lalu.

Karena talenta yang dimilikinya, Marc Marquez tak ubahnya seperti Diego Maradona untuk olahraga balap motor paling bergengsi di dunia tersebut.

"Menurut saya, Honda tidak bisa meraih kemenangan pada musim 2020 karena mereka tidak punya seorang striker, mereka tidak punya Maradona-nya balap motor," kata Cecchinello.

Dengan pasukan tersisa seperti Alex Marquez dan dua rider miliknya yakni Takaaki Nakagami serta Cal Cructhlow, Lucio Cecchinello merasa peran sentral masih Marc Marquez belum bisa tergantikan.