Fraksi dan Pengurus Partai Gerindra Jember Tambal Jalan Berlubang
Pengurus DPC Partai Gerindra Kabupaten Jember menambal lubang di sejumlah ruas jalan di Kabupaten Jember, Senin (8/2/2021).
Penulis: Sri Wahyunik | Editor: Yoni Iskandar
Reporter : Sri Wahyunik | Editor : Yoni Iskandar
TRIBUNJATIM.COM, JEMBER - Pengurus DPC Partai Gerindra Kabupaten Jember menambal lubang di sejumlah ruas jalan di Kabupaten Jember, Senin (8/2/2021).
Penambalan jalan berlubang itu merupakan salah satu kegiatan dalam rangkaian peringatan Harlah ke-13 Partai Gerindra.
"Kemarin sudah melakukan aksi sosial bantuan untuk anak yatim. Sekarang sampai tiga hari ke depan, kami melakukan penambalan jalan berlubang di Jember. Ini merupakan rangkaian kegiatan Harlah ke-13 Partai Gerindra," ujar Wakil Ketua DPC Gerindra Jember Ahmad Halim, Senin (8/2/2021).
Halim yang juga Wakil Ketua DPRD Jember itu menambahkan, pihaknya memilih melakukan aksi sosial dengan menutup jalan berlubang, karena saat ini banyak warga mengeluh dan resah perihal kerusakan jalan itu.
Halim menyebut, pihaknya memprioritaskan lubang yang berada di ruas jalan padat lalu lintas.
"Yang kerap dikeluhkan warga, juga ditemukan kasus kecelakaan lalu lintas karena jalan berlubang. Ada 12 ruas jalan yang kami tambal," ujar Ahmad Halim kepada TribunJatim.com.
• Pelajar SMKN di Madiun Ini Dapat Penghargaan, Bantu 60 Pemakaman Pasien Covid-19
• BERITA TERPOPULER JATIM: Surabaya Mulai PPKM Mikro hingga Gus Baha Pernah Kalah Debat dengan Santri
• ‘Dalang’ Gagalnya Nikah Ayu Ting Ting & Adit, Sudah Tercium Setahun Lalu, Terbukti: Jangan Ayu Saja
Penambalan dilakukan karena sampai saat ini Kabupaten Jember belum memiliki Perda APBD. Karenanya, tidak ada anggaran yang bisa dipakai untuk memperbaiki jalan yang rusak.
"Ini sumbangsih kami kepada masyarakat Jember mengingat sampai saat ini Jember juga belum punya APBD. Penambalan ini murni memakai biaya bareng-bareng dari kawan-kawan fraksi Gerindra di DPRD Jember juga pengurus DPC," jelasnya.
Lubang yang ditutup itu antara lain Jl Sentot Prawirodirjo, Jl Mastrip, Jl Gajah Mada, Jl KH Shiddiq, Jl Jawa, Jl Kalimantan, juga Jl Agus Salim.
Jalan yang ditambal itu meliputi jalan nasional, juga jalan kabupaten.
Ketua DPC Partai Gerindra Jember M Satib, mengaku sudah berkoordinasi dengan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional untuk menambal lubang di jalan nasional yang berada di wilayah Jember. Jalan nasional itu adalah Jl Gajah Mada.
"Karena lubang di jalur tersebut juga rawan menyebabkan kecelakaan lalu lintas," ujar Satib kepada TribunJatim.com.
Satib mengaku kemampuan partai untuk membantu menambal jalan sangat terbatas sehingga hanya mampu menjangkau 12 ruas jalan. Penambalan memakai sekitar 10 ton aspal dingin.
Selama tiga bulan terakhir, jalan berlubang menjadi keluhan terbanyak yang disampaikan masyarakat Jember. Hal ini terlihat dari unggahan di beberapa media sosial, juga keluhan di sejumlah grup percakapan.
Dari pantauan Surya, jalan berlubang memang sangat mudah ditemukan di banyak ruas jalan di Jember. Jalan rusak, baik berlubang maupun aspal mengelupas, terjadi di jalur kecamatan, kabupaten, maupun nasional.
Jalan berlubang di jalan poros tidak hanya terjadi di jalur poros penghubung antar desa atau kecamatan, namun juga di jalur kawasan perkotaan di Jember.