MotoGP
Valentino Rossi Tutup Pintu Maaf untuk Marc Marquez
Pembalap legendaris, Valentino Rossi, nampaknya masih geram dengan ulah Marc Marquez pada MotoGP 2015.
Editor: Taufiqur Rochman
TRIBUNJATIM.COM - Pembalap legendaris, Valentino Rossi, nampaknya masih geram dengan ulah Marc Marquez pada MotoGP tahun 2015.
Pembalap yang identik dengan nomor motor 46 itu masih mengingat jelas perseteruan dengan Marc Marquez (Repsol Honda) 6 tahun silam
• Hasil Al Ahly Vs Bayern Muenchen - Brace Lewandowski Bawa Die Roten ke Final Piala Dunia Antarklub
• Jadwal Semifinal Coppa Italia Juventus vs Inter Milan - Andrea Pirlo Tak ingin Buang Kesempatan Emas
The Doctor, julukan Rossi, menegaskan tak ada pintu maaf untuk Marc Marquez terkait perseteruan kedua pebalap pada tahun 2015.
Kala itu, Rossi dan Marquez kerap terlibat aksi senggol-menyenggol di trek dalam beberapa seri pada musim 2015.
Kemudian mereka juga terlibat adu argumen di media ketika jumpa pers maupun dalam wawancara.
Puncak dari perseteruan kedua pebalap tersebut yakni kejadian Marc Marquez yang dijatuhkan oleh Valentino Rossi pada lap ke-7.

The Baby Alien, julukan Marquez, tersungkur. Sementara Rossi finis di urutan ketiga.
Akan tetapi, Rossi mendapat sanksi dari Dorna dan Federasi Motor Internasional (FIM), yakni harus memulai balapan dari posisi paling belakang pada lomba putaran terakhir di Valencia.
• Laga Borussia Moenchengladbach vs Manchester City Tak Jadi Digelar di Jerman, Lalu di Mana?
• Kabar Gembira, FC Utrecht Gelar Give Away Jersey Bagus Kahfi, Dapatkan Secara Gratis, Begini Caranya
Sanksi tersebut membuat Rossi tak bisa menjegal rekannya sendiri, Jorge Lorenzo, dalam mengejar gelar juara MotoGP 2015.
The Doctor finis keempat di Valencia, sementara Lorenzo terdepan sekaligus menyabet kampiun MotoGP.
"Tidak mungkin," kata The Doctor tegas.
"Apa yang dia (Marc Marquez) lakukan pada saya tidak bisa dimaafkan," ungkap Valentino Rossi dikutip Marca.
"Ketika saya mengingat kembali hari-hari itu, saya memiliki perasaan yang sama seperti saat itu. Dan sudah enam tahun," jelasnya.
• Cristian Gonzales Ungkap 3 Penjaga Gawang yang Sulit Ditaklukkan, Ada Nama Kiper Legendaris Arema
• Jelang Leg Kedua Coppa Italia, Juventus Galau, 10 Pemainnya Bisa Absen di Final, Termasuk Ronaldo
"Sepertinya sulit bagi saya bahwa mereka bisa berubah," tandas Rossi.