Dugaan Penganiayaan di Sampang, Korban Disekap dan Dipaksa Minum Alkohol karena Dituduh Mencuri

Setelah itu, Indra diarak ke kantor desa dengan kondisi baju dibuka.

"Mungkin di Kantor Desa tidak ada penyelesaian, indra oleh M dibawa ke Polsek Sampang, akan tetapi Indra disuruh menulis surat pernyataan bahwa tidak akan melaporkan M berdasarkan keterangan dari Indra," tutur Subaidi.

Pengacara dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Milenial Justitia (MJ) Law Office, Kabupaten Pamekasan itu menambahkan, akibat dari perbuatan tersebut pihaknya melaporkan kepada Polres Sampang atas kasus penganiayaan.

Sebab, Indra mengalami luka lebam di sebagian tubuhnya akibat dipukuli dan mengalami trauma.

"Laporan atas kasus penganiayaan ini kami arahkan terhadap T karena saat disekap dia yang memukul Indra hingga mengalami sakit sampai saat ini," terangnya.

Lebih lanjut, hasil dari laporan ke Polres Sampang kata Subaidi, bahwa Indra sudah diperiksa dan diarahkan ke RSUD dr. Mohammad Zyn Sampang untuk dilakukan visum.

Kemudian akan kembali lagi ke Mapolres Sampang, setelah mendapat apnggilan dari penyidik Polres Sampang.

Sementara, Kasat Reskrim Polres Sampang, AKP Riki Donaire Piliang, saat dikonfirmasi melalui selulernya tidak dapat dihubungi.

Sehingga, upaya konfirmasi masih terus dilakukan boleh TribunMadura.com.