Remaja 17 Tahun di Malang Membabi Buta Sayat Tubuh Mantan Majikan Hingga Tewas, Polisi: Direncanakan
Remaja 17 tahun di Malang dengan membabi buta menyayat tubuh mantan majikan hingga tewas, Polisi: Sudah direncanakan sejak awal.
Penulis: Erwin Wicaksono | Editor: Dwi Prastika
Aksi NP tersebut sempat didengar oleh IM, yang merupakan istri JAU.
NP kemudian melukai leher, punggung, dan telinga kiri IM.
JAU kemudian terbangun mendengar teriakan istrinya yang kesakitan.
"Pelaku langsung mengejar korban (JAU) yang lari ke kamar sebelah," ungkap mantan Kanit Reskrim Polsek Bululawang itu.
JAU sempat berusaha melarikan diri lewat jendela kecil yang berada di kamar tersebut.
Baca juga: PKS Targetkan 200 Kursi DPRD di 38 Daerah se-Jawa Timur dan Antar Kader Menang Pilkada
Baca juga: PPKM di Kota Malang Diperpanjang, Wali Kota Sutiaji: Penjaga Gawangnya RT/RW, Kelurahan & Kecamatan
Namun pelariannya itu sia-sia. NP dengan membabi buta menyayat lengan, leher hingga kepala Jauhari berkali-kali.
Seusai memastikan korban lemas, NP kemudian bergegas lari.
"Pelaku lewat jendela dapur dan melewati atap rumah hingga ke bagian belakang rumah. Di sana sudah ada RB yang menanti," jelas Iptu Ronny Margas.
Iptu Ronny Margas menerangkan, tidak ada temuan fakta baru pada rekonstruksi ini.
"Tidak ada temuan baru," tutup Iptu Ronny Margas.