Pohon 20 Meter Roboh Timpa Teras Rumah Warga Kota Blitar, Sering Dilaporkan ke DLH: Sudah Tua
Pohon Saman 20 meter di Jalan Kali Brantas roboh timpa rumah warga di Kota Blitar. Kondisi pohon sudah tua sering dilaporkan ke DLH.
Penulis: Samsul Hadi | Editor: Hefty Suud
Reporter: Samsul Hadi | Editor: Heftys Suud
TRIBUNAJTIM.COM, BLITAR - Pohon Saman di Jalan Kali Brantas RT 2 RW 1 Kelurahan Bendo, Kecamatan Kepanjenkidul, Kota Blitar, roboh menimpa teras rumah warga, Kamis (25/2/2021).
Batang pohon roboh juga sempat menutup akses jalan di lokasi.
Khusaini, pemilik rumah terdampak itu mengatakan, pohon berdiameter 1,5 meter dan tinggi sekitar 20 meter itu roboh setelah diterjang angin kencang.
Baca juga: Harga Cabai Rawit Masih Mahal, Pembeli di Pasar Wonokromo Surabaya Beralih ke Cabai Kering India
Baca juga: Iringi Pelantikan Sugiri-Lisdyarita, Pemkab Ponorogo Gelar Khataman dan Istighosah Sejak Subuh
"Kejadiannya sekitar pukul 16.00 WIB. Saat itu anginnya lumayan kencang, tapi tidak hujan," katanya.
Dikatakannya, pohon yang tumbang usianya sudah tua. Warga sempat melaporkan ke Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Blitar agar pohon tersebut dipotong.
"Kami sudah sering lapor ke DLH agar pohon ditebang. Tapi, petugas hanya memotong dahannya saja. Katanya, untuk penghijauan," ujarnya.
Baca juga: Rakor Pengprov ISSI Jatim Sepakat Ajukan Perpanjangan Kepengurusan dan PAW
Baca juga: Motor Maling Elpiji di Lumajang Ketinggalan di Lokasi, Gara-gara Gopoh Kabur Lihat Polisi Patroli
Selain teras rumah, dahan pohon juga menimpa pagar dan gerobak jualan milik Khusaini.
Dia memperkirakan nilai kerugian akibat peristiwa itu sekitar Rp 5 juta.
"Saat kejadian saya dan keluarga berada di dalam rumah. Hanya kerugian material tidak ada korban jiwa," katanya.
Kabid Penanggulangan Bencana Daerah (PBD) Bakesbangpol dan PBD Kota Blitar, Supriyadi mengatakan petugas sudah membersihkan batang pohon yang tumbang.
Akses jalan di lokasi juga sudah normal kembali.
Dikatakannya, pohon yang tumbang usianya sudah tua dan diperkirakan bagian akarnya sudah lapuk.
Pohon tersebut akhirnya roboh saat terjadi angin kencang.
"Pohonnya memang sudah lama dan sepertinya bagian akarnya sudah lapuk," katanya.