Berita Terpopuler
VIRAL TERPOPULER: Tersangka Unggah Status di Malam Bunuh Gadis Bandung hingga Ayah Penggal Putrinya
Simak berita viral terpopuler hari ini, Minggu 7 Maret 2021 di TribunJatim.com. Dimulai kabar aksi brutal Ayah.
Editor: Arie Noer Rachmawati
TRIBUNJATIM.COM - Berikut berita viral terpopuler hari ini, Minggu 7 Maret 2021 di TribunJatim.com.
Di antaranya tersangka pembunuhan di Kediri unggah status berdoa di malam bunuh gadis Bandung.
Selanjutnya, aksi brutal ayah memenggal putrinya dan mengarak kepala di jalanan.
Terakhir, wasiat Angel mahasiswi dibunuh militer Myanmar.
Baca juga: Siap Dibayar Rp7,2 Juta, Pria Bule Ajarkan Cara Orgasme Full Body 3 Hari, Diciduk Polisi di Bali
Simak selengkapnya berita viral terpopuler hari ini, Minggu 7 Maret 2021:
1. Tersangka Unggah Status Berdoa di Malam Bunuh Gadis Bandung di Hotel, Istri Cuci Baju Eksekusi Suami

Satu per satu fakta di balik pembunuhan gadis Bandung M (17) di Hotel Lotus Kediri mulai terkuak.
Rupanya pemuda pembunuh gadis Bandung sempat mengunggah status gambar berdoa di medsos.
Pelaku mengunggahnya di malam setelah membantai gadis Bandung tersebut di Hotel Lotus Kediri.
Baca juga: Nasehat Maia Soal Anak Mulan Baru Terkuak, Momen Al Ghazali Kabur Lihat Safeea, Mulan Berkaca-kaca
Diberitakan sebelumnya, gadis Bandung M ditemukan tewas di dalam kamar hotel di Kediri, Minggu (28/2/2021) sore.
Gadis yang masih berstatus pelajar SMA ini tewas bersimbah darah dengan sejumlah luka bekas senjata tajam di tubuhnya.
"Ada tujuh luka tusukan, dua di leher, satu di punggung, 3 bagian pinggang kanan."
"Untuk penyebab kematiannya karena kehabisan darah, akibat tusukan pinggang kanan mengenai paru-paru," ungkap Kasat Reskrim Polresta Kediri, AKP Verawati Thalib.
Menurut AKP Verawati Thalib, pacar korban saat itu meninggalkan kamar hotel sekitar pukul 16.00 WIB, untuk ke Alfamart.
2. Penggal Sang Putri, Ayah Lalu Tenteng Kepala Anak Gadisnya Diarak di Jalanan Demi 'Kehormatan'

Aksi brutal ayah memenggal putrinya dan mengarak kepala di jalanan jadi sorotan.
Bahkan, dalam video yang beredar, sang ayah tersebut tampak santai tidak terpengaruh warga yang merekam.
Biasanya, aksi brutal ayah tersebut disebut sebagai pembunuhan demi kehormatan.
Diberitakan, pria tersebut bernama Sarvesh Kumar, dilansir TribunJatim.com dari Daily Mail.
Baca juga: Chat WA Tak Tahu Malu Aldi Taher Dibongkar Dinar Candy, Sebut Ustaz KW: Gak Bisa Liat Foto Aku
Sang ayah memenggal kepala putrinya yang berusia 17 tahun bernama Neelam pada 3 Februari 2021 di Desa Pandeytara, Uttar Pradesh, India Utara.
Berdasarkan laporan, ia melakukan hal tersebut lantaran kesal karena putrinya jalin hubungan dengan pria tak dikenal.
Kumar direkam berjalan tanpa alas kaki di jalanan sambil menenteng kepala putrinya.
Ia berjalan membawa kepala tersebut menuju kantor polisi.
Ia kemudian diadang oleh penduduk setempat.
3. Wasiat Angel Mahasiswi Dibunuh Militer Myanmar, Beri Sumbangan Detik Terakhir: Kita Tak Akan Lari

Belakangan tengah viral Angel mahasiswi yang tewas dibunuh militer Myanmar saat demo.
Peristiwa tragis yang dialami Angel mahasiswi viral ini mendunia bahkan memenuhi urutan trending di Twitter sejak Rabu (3/3/2021).
Tak banyak yang tahu, ternyata Angel mahasiswi viral itu bahkan memberi sumbangan di detik-detik terakhirnya hidup.
Berjuang demi keadilan, sang mahasiswi pun tetap ditembak mati oleh militer Myanmar.
Baca juga: Gus Baha Didatangi Malaikat Izrail Malaikat Pencabut Nyawa, Tapi Ndak Jadi Meninggal
Kisah Angel mahasiswi dibunuh militer Myanmar pun memenuhi jagat media sosial tak terkecuali di Indonesia juga.
Ternyata di balik peristiwa pilu yang harus dihadapinya, sang mahasiswi bernama asli Deng Jia Xi alias Kyal Sin (19) itu sempat menulis surat wasiat.
Tulisannya pun ramai diunggah ulang di media sosial.
Menunjukkan kemuliaan hatinya untuk misi sosial dan menggadaikan nyawa demi kepentingan rakyat Myanmar bersama.
Dikutip TribunJatim.com dari The Strait Times via TribunWow.com, Kyal Sin termasuk dalam deretan demonstran yang menolak kudeta militer terhadap pemimpin militer terpilih melalui pemilu Myanmar, Aung San Suu Kyi.