Berita Lamongan
Perjaka Tua Lamongan Ditemukan Tak Bernyawa di Rumah Sendiri, Ketahuan Gegara Bau Menyengat
Geger perjaka tua ditemukan tewas di dalam rumahnya sendiri di Desa Putatkumpul, Kecamatan Turi, Lamongan.
Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Hefty Suud
Reporter: Hanif Manshuri | Editor: Heftys Suud
TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Penemuan mayat seorang perjaka tua menggegerkan warga Lamongan.
Mayat tersebut ditemukan pertama kali oleh adiknya korban yang bernama Martiah.
Korban ditemukan di dalam rumahnya sendiri. Di rumah tersebut ia tinggal seorang diri, sementara sudaranya tinggal di rumah terpisah.
Data yang dihimpun TribunJatim.com, korban adalah Suyoto (47) warga Dusun Morogo, Desa Putatkumpul, Kecamatan Turi.
Baca juga: Gus Baha, Anak Marah, Anak Minta Uang Banyak, Itu Cerminan Orang Tua Rakus
Baca juga: Sudah 5 Kali Suami Jadikan Istri Pemuas Birahi Pria Lebih Muda, Ikut Nontonin, Alasan Pelaku: Kurang
Karena belum pernah menikah, korban tinggal seorang diri di rumahnya tersebut.
"Rumah kakak saya ini sudah beberapa hari tertutup," kata Martiah pada polisi, Jumat (9/4/2021).
Penasaran dengan kondisi rumah korban yang tertutup, Martiah kemudian berusaha mengetuk pintu untuk mengetahui kondisi adiknya.
Bukan pintu yang terbuka ketika Martiah mengetuk pintu, tapi ia mendapati bau menyengat dari dalam rumah.
"Saat datang ke rumah korban untuk mengetahui kondisi kakak saya, ada bau menyengat sehingga saya curiga dan melaporkan ke desa," ujar Martiah.
Baca juga: 6 Shio Kurang Hoki 10 April 2021 Shio Naga Perdebatan Kecil Tapi Alot, Shio Babi Kesehatan Terganggu
Baca juga: Rampas Motor di Jalan Kenjeran, Debt Collector Gadungan Dibekuk Polsek Wonocolo
Alangkah kagetnya Martiah, ketika pintu rumah sang kakak dibuka ternyata bau menyengat yang ia rasakan berasal dari jasad kakaknya.
Martiah menyebut, hingga ditemukan meninggal dunia, sang kakak masih hidup melajang dan punya penyakit bawaan.
Saat ditemukan meninggal dunia, korban dalam kondisi berselimut sarung di kamar tidurnya.
"Kakak saya punya penyakit bawaan," ungkap Martiah.