ABK Tuban Selamat dari Kecelakaan
Dua Tugboat Disiapkan Jemput Evakuasi 16 ABK di Tuban, Kapolres: Semua Selamat
Evakuasi 16 ABK yang kapalnya terbakar di perairan Laut Jawa, Bangka Belitung, Kamis (15/4/2021), sekitar pukul 13.24 WIB, telah tiba di Tuban
Penulis: M Sudarsono | Editor: Januar
lihat foto
Reporter: M Sudarsono | Editor: Januar AS
TRIBUNJATIM.COM, TUBAN - Evakuasi 16 ABK yang kapalnya terbakar di perairan Laut Jawa, Bangka Belitung, Kamis (15/4/2021), sekitar pukul 13.24 WIB, telah tiba di Tuban.
ABK yang mengalami kecelakaan laut ditolong menggunakan Kapal Master (MT) Queen Majesty, tiba di pelabuhan TPPI Tuban, Jumat (16/4/2021), siang.
Saat ini dua kapal tugboat sedang menuju lokasi kapal Majesty yang masih di tengah laut berjarak 6 mil.
Para ABK akan dievakuasi menggunakan tugboat, selanjutnya diperiksa kesehatannya lalu dibawa ke darat.
Baca juga: BREAKING NEWS, 16 ABK Nelayan yang Kapalnya Terbakar di Bangka Belitung Tiba di Tuban
"Semua selamat, dua tugboat sedang mengevakuasi di Kapal Master (MT) Queen Majesty," kata Kapolres Tuban, AKBP Ruruh Wicaksono saat di lokasi.
Ruruh menjelaskan, setelah dibawa ke darat, 16 ABK dari Jawa Barat dan Jawa Tengah akan dites genose untuk memastikan terpapar covid-19 atau tidak.
Setelah itu akan dibawa ke klinik untuk dicek kesehatannya. Berikutnya, 12 ABK asal Indramayu, 1 ABK asal Subang, 3 ABK asal Brebes, diantar ke alamat masing-masing.
"Ini sedang dijemput tugboat karena kapal Master (MT) Queen Majesty di tengah, nanti setelah semua proses selesai akan kita pulangkan. Belum sampai di darat ini, masih dijemput tugboat," pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan dari tribunnews, Kapal Master (MT) Queen Majesty dikabarkan menyelamatkan 16 awak kapal nelayan yang mengalami kebakaran di Laut Jawa, Bangka Belitung, Kamis (15/4/2021).
Perusahaan yang menaungi kapal MT Queen Majesty, PT Caraka Tirta Pratama menyebut kejadian itu terjadi sekira pukul 13.24 WIB.
"Alhamdulillah semua kru kapal ikan selamat," ungkap Ops Staff PT Caraka Tirta Pratama, Yusnan, saat dihubungi Tribunnews.com, Kamis malam.
Yusnan menyebut saat itu kapal MT Queen Majesty dalam perjalanan dari Singapura menuju Tuban, Jawa Timur.
Kejadian itu dilaporkan nahkoda kapal MT Queen Majesty, Kapten Muhammad Amin Rahman.
Hingga saat ini, kapal MT Queen Majesty beserta awak kapal nelayan yang diselamatkan masih dalam perjalanan menuju Tuban.
