Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Kisah Sisa Wanita Janda yang 43 Tahun Menyamar Jadi Laki-laki, Hidup Sungguh Pilu, Dapat Penghargaan

Kisah Sisa Abu Daooh, wanita janda yang 43 tahun menyamar jadi laki-laki, ternyata hidupnya sungguh pilu, kini dapat penghargaan dari pemerintah.

Penulis: Alga | Editor: Sudarma Adi
Al Arabiya Net
Wanita ini menghabiskan separuh usianya hidup sebagai seorang laki-laki 

Apalagi dia masih muda, ia disarankan menikah lagi supaya bisa menghidupi anaknya.

Baca juga: Tak Tahan Lagi Syahrini Rumah Tangganya Terus-terusan Diramal Bakal Hancur, Kecam Paranormal Musyrik

Namun, Sisa Abu Daooh bersikeras dia tidak mau menikah dengan pria yang tidak dicintainya.

Sementara di sisi lain, Sisa Abu Daooh menghadapi tekanan sosial.

Dalam komunitas konservatif, di mana perempuan sangat rentan hidup dalam bahaya, dan risiko pelecehan seksual begitu besar.

Karena dia tidak bisa berdiam diri tanpa memberi makan anak-anaknya, akhirnya dia memutuskan untuk bekerja.

Tetapi karena dia adalah seorang wanita yang dianggap lemah, akan sangat sulit baginya mencari pekerjaan.

Sehingga Sisa Abu Daooh pun memutuskan nekat untuk menyamar sebagai seorang laki-laki.

Sisa Abu Daooh bekerja sebagai laki-laki
Sisa Abu Daooh bekerja sebagai laki-laki (Al Arabiya Net)

Baca juga: Terjawab Reino Barack Tak Salah Pilih Syahrini Jadi Istri, Pertanyaan tentang Alquran & Nikah Dipuji

Setelah itu, Sisa Abu Daooh mencukur rambutnya dan berpakaian laiknya seorang laki-laki, lalu ia mulai mencari pekerjaan.

Awalnya dia bekerja sebagai tukang batu, kemudian dia pindah bekerja sebagai pembuat sepatu.

"Saudara laki-laki saya semua ingin saya menikah," kenang Sisa Abu Daooh saat dia menjalani sisa hidupnya sebagai pria.

Setelah Sisa Abu Daooh memutuskan tidak menikah lagi, dia menjadi pria dan bahkan keluarganya tidak mengetahui apa yang dilakukannya.

Saat keluarganya tahu dia menyamar sebagai pria untuk mendapatkan pekerjaan, kerabatnya marah.

Namun, Sisa Abu Daooh mengatakan, saat dirinya berusia 20-30 tahun, dia memiliki kekuatan layaknya 10 laki-laki.

Makanya dia tidak ragu mencari pekerjaan kasar, meski keluarganya tidak menyukai tindakannya.

Dia bekerja di kontruksi, melakukan pekerjaan berat seperti mencampur beton.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved