Kisah Sisa Wanita Janda yang 43 Tahun Menyamar Jadi Laki-laki, Hidup Sungguh Pilu, Dapat Penghargaan
Kisah Sisa Abu Daooh, wanita janda yang 43 tahun menyamar jadi laki-laki, ternyata hidupnya sungguh pilu, kini dapat penghargaan dari pemerintah.
Penulis: Alga | Editor: Sudarma Adi
Hingga seiring berjalannya waktu dia mulai melakukan pekerjaan ringan.
Sisa Abu Daooh kemudian bekerja sebagai tukang semir sepatu.
"Sulit bagi seorang wanita untuk melepaskan kewanitaannya."
"Tetapi saya melakukan apapun untuk putri saya, itulah satu-satunya cara untuk menghasilkan uang," katanya.

Semakin tua, Sisa Abu Daooh ingin membuka penyamarannya sebagai pria, yakni setelah putrinya menikah.
Ironisnya, menantu laki-lakinya jatuh sakit parah setelah menikah dan tidak bisa melakukan pekerjaan.
Awalnya Sisa Abu Daooh berpikir putrinya akan hidup bahagia dengan pria pilihannya.
Seperti mendapat perlindungan dan nafkah yang cukup, namun situasinya ini merubah segalanya.
Sisa Abu Daooh pun melanjutkan penyamarannya, hingga ia merasa terbiasa menyamar sebagai seorang pria.
Dia melakukan pekerjaan laki-laki, supaya tidak khawatir pelecehan seksual dan penghinaan.
Baca juga: Baru Kerja Seminggu, Pembantu Zaskia Sungkar dan Irwansyah Ungkap Kepiluan, Begini Perlakuan Majikan
Namun, pada akhirnya setelah melalui banyak kesulitan dan pengorbanan, penyamarannya pun tercium oleh pemerintah negaranya.
Pada tahun 2015, kisah tentang Sisa Abu Daooh mulai dikenal publik, bahkan pemerintah berikan penghargaan kepadanya.
Aksi Daooh disebut sebagai ibu paling berbakti, dan pemerintah memberinya sertifikat hingga kios untuk mempermudah bisnisnya.
Setelah 43 tahun menyamar sebagai pria, Sisa Abu Daooh memiliki kehidupan lebih baik, tetapi karena kebiasaannya, dia masih sering berpakaian pria seolah hal itu telah melekat ke dalam hidupnya.

- Baca berita viral lainnya