Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Ramadan 2021

Waktu Tepat Itikaf untuk Meraih Lailatul Qadar, Simak Penjelasan Ustaz Abdul Somad, Jangan Lupa Niat

Adapun malam Lailatul Qadar disebut malam yang lebih baik dari 1000 bulan. Lantas, kapan waktu terbaik itikaf untuk meraih Lailatul Qadar itu?

Al Talib
Ilustrasi itikaf untuk meraih Lailatul Qadar 

Editor: Arie Noer Rachmawati

TRIBUNJATIM.COM - Pada 10 hari terakhir Bulan Ramadan, biasanya umat muslim memanfaatkan untuk muhasabah diri atau itikaf di masjid demi meraih Lailatul Qadar.

Adapun malam Lailatul Qadar disebut malam yang lebih baik dari 1000 bulan.

Lantas, kapan waktu terbaik itikaf untuk meraih Lailatul Qadar itu?

Dilansir dari Banjarmasin Post 'Waktu Tepat I'tikaf Menanti Malam Lailatul Qadar di Ramadhan, Begini Penjelasan Ustadz Abdul Somad',

Ustaz Abdul Somad menjelaskan hukum dan tata cara itikaf di rumah saat masa pandemi Covid-19.

Baca juga: Arti Kata Itikaf, Amalan 10 Hari Terakhir Ramadan untuk Raih Lailatul Qadar, Ini Niat-Tata Caranya

Tak hanya itu, Ustaz Abdul Somad juga menjelaskan waktu-waktu yang bisa digunakan umat muslim untuk melaksanakan itikaf.

Pertama, Ustaz Abdul Somad memaparkan pengertian dari itikaf serta dalil yang mendukungnya.

"Itikaf adalah menetap di masjid dengan niat ibadah dan dalil yang mendukungnya adalah berdasarkan hadits Riwayat Al Bukhari yang mana menyebutkan Rasulullah Saw itikaf di 10 terakhir Ramadan hingga beliau wafat," ujar UAS.

"Begitu pula istri-istri beliau tetap itikaf setelah beliau wafat," sambungnya.

Baca juga: Arti Kata Lailatul Qadar, Malam Lebih Baik dari 1000 Bulan, Istimewa Cuma Terjadi di Bulan Ramadan

Umat muslim amaah mengikuti salat tahajud, hajat dan tasbih saat melakukan itikaf atau berdiam diri di dalam masjid pada malam ganjil hari ke-21 Ramadan di Masjid Al Akbar Surabaya, Rabu (6/6/2018) dini hari. Menginjak malam 21 Ramadan, Masjid Al Akbar menggelar acara ibadah qiyamul lail, untuk memperoleh berkah lailatul qadar.
Umat muslim amaah mengikuti salat tahajud, hajat dan tasbih saat melakukan itikaf atau berdiam diri di dalam masjid pada malam ganjil hari ke-21 Ramadan di Masjid Al Akbar Surabaya, Rabu (6/6/2018) dini hari. Menginjak malam 21 Ramadan, Masjid Al Akbar menggelar acara ibadah qiyamul lail, untuk memperoleh berkah lailatul qadar. (SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ)

Adapun tujuan itikaf adalah :

1. Mensucikan hati

2. Merasakan pengawasan Allah

3. Fokus ibadah

4. Melepaskan diri dari keduniawian

5. Berserah diri pd Allah

Baca juga: Niat Salat Witir Pakai Qunut dan Tata Caranya, Lengkap Doa Qunut, Dibaca Mulai Malam 15 Ramadan

Lalu berapa lama waktu yang diperlukan untuk itikaf?

"Seminim-minif itikaf, lama dikit dari ruku'. Sementara untuk waktu maksimalnya, seperti yang pernah dilakukan Nabi Muhammad SAW, beliau pernah 20 hari tidak keluar masjid," jelas Ustadz Abdul Somad.

Di mana saja tempat yang bisa dilakukan untuk beritikaf?

1. Masjid jami' (ada solat jumatnya)

2. Masjid saja (musolla, surau)

3. Mushalla al-bait. Tempat salat dalam rumah. Boleh bagi wanita mnurut mazhab hanafi (sumber: alfiqh al-islamy wa adillatuhu: juz3,hal.1757).

"Nah di masa pandemi Corona ini, karena darurat bisa ambil yang nomor 3," ujar UAS.

Baca juga: Tata Cara Salat Lailatul Qadar dan Bacaan Niat, Amalan Dikerjakan di 10 Hari Terakhir Ramadan 2021

3 pilihan waktu itikaf

1. Salat subuh. Zikir sampai matahari terbit. Salat sunnat isyraq. Sekitar 90 menit.

2. Salat isya

Tarawih

Witir

Tadarus quran

Zikir

Sekitar 90 menit

3. Bangun malam

Salat sunnah wudhu

Salat sunnah taubat

Salat sunnah hajat

Salat tahajud

Baca Alquran

Zikir (sekitar 90 menit)

Baca juga: Tanda-tanda Datangnya Malam Lailatul Qadar di Bulan Ramadan, Simak Ciri Alamnya dan Cara Meraih

Tata cara itikaf di rumah

1. Salat wajib dan sunnah

2. Baca Alquran

3. Zikir

4. Tafakkur

5. Baca buku tentang agama

Melaksanakan Itikaf harus disertai dengan niat.

Niat itu yang menjadi pembeda seseorang sedang beritikaf atau tidak, meskipun sama-sama berada di masjid.

Berikut niat itikaf :

نَوَيْتُ الْإِعْتِكَافَ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى

Nawaitul i’tikaafa sunnatal lillaahi ta’aalaa

Artinya: Aku berniat itikaf, sunnah karena Allah Ta’ala.

Baca serba-serbi Ramadan 2021 lainnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved