Berita Viral
Tragedi Syok Salat Ied, Khatib Tewas Mendadak saat Khotbah, Detik-detik Jemaah Kalut Lihat Mimbar
Seorang khatib salat Idul Fitri meninggal dunia saat memberikan khotbah Idul Fitri pada Kamis (13/5/2021). Berikut faktanya.
Marnis Bahrum merupakan seorang ustaz yang cukup terkenal di Agam.
Baca juga: Sering Tak Dianggap, Raul Lemos Bereaksi Tahu Atta Injak Kaki di Rumahnya, Senggol Masa Depan: Cocok
Beliau juga memiliki Pondok Tahfiz Al Quran yang memiliki banyak murid tahfiz.
Insiden khatib meninggal saat salat juga pernah terjadi di Gresik, Jawa Timur.
Seorang khatib salat Jumat di Gresik meninggal dunia saat melaksanakan ibadah salat jumat berjamaah di Masjid Al Muhajirin, Pongangan, Kabupaten Gresik.
Khatib atau seorang yang menyampaikan khotbah diketahui bernama KH Sya'roni Shodiq.
Khatib berusia 62 tahun tersebut merupakan warga di Desa Sukomulyo, Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik.
Baca juga: Tak Bisa Tahan Nafsu Atta Libur bareng Istri di Hotel, Protes Tak Bisa Hubungan: 3 Bulan, Aurel Malu
Ia meninggal dalam keadaan masih memakai jubah pada Jumat (4/11/2020).
Takmir masjid Al Muhajirin, Mujarot mengatakan, tidak ada yang berubah dari KH Syaroni, datang lebih awal ke masjid.
Melaksanakan salat dua rakaat berkali-kali menjelang khotbah.
Saat khotbah berlangsung, suaranya juga lantang tidak ada tanda-tanda sakit.
"Setelah menyampaikan khutbah itu lah, beliau tidak mau jadi imam shalat minta diganti. Ya, sudah kami ganti. Setelah itu pada rakaat kedua setelah Al-Fatihah langsung jatuh," kata dia kepada TribunJatim.com, Sabtu (5/12/2020).

Padahal sebelumnya usai turun dari mimbar, ia tetap menjadi imam.
"Kemarin menjadi khutbah terakhir beliau, saat itu khotbah Sya'roni berkaitan tentang para jama'ah harus memakmurkan masjid dan selalu bertakwa kepada pencipta dengan perbanyak membaca istighfar," tutupnya kepada TribunJatim.com.
Sang Khotib itu Sya'roni memang biasa mengisi khotbah setiap Jumat di beberapa masjid di Kabupaten Gresik.
Pada Jumat kali saat itu ia kebagian mengisi di Masjid Muhajirin.
Laki-laki berusia 62 tahun itu terbaring di lantai masjid dan masih mengenakan pakaian lengkap, jubah warna cokelat dan songkok.
Sya'roni dibawa menuju ke poliklinik Satelit GKB.
Namun nasib berkata lain, saat diperiksa tim medis, yang bersangkutan sudah meninggal.
"Kami sangat kehilangan, beliau sudah 10 tahun bersama kami menjadi khatib di masjid," pungkasnya.