Berita Madura
Madura Gempar, Seusai Dinikahkan Siri, Siswi SMP di Sumenep Meninggal, Mulutnya Berbusa
Seorang siswi SMP meninggal dunia dengan mulut berbusa usai diduga dinikahkan paksa secara siri di Pulau Kangean Sumenep, Madura
Penulis: Ali Hafidz Syahbana | Editor: Januar
Reporter : Ali Hafidz Syahbana | Editor: Januar AS
TRIBUNJATIM.COM, SUMENEP - Seorang siswi SMP meninggal dunia dengan mulut berbusa usai diduga dinikahkan paksa secara siri di Pulau Kangean Sumenep, Madura.
Siswi yang masih duduk di bangku kelas 9 ini dan yang laki-laki sama-sama warga Kecamatan Arjasa Pulau Kangean Sumenep.
Informasi yang dihimpun TribunMadura.com, peristiwa pernikahan siri yang membawa petaka ini berlangsung pada Hari Selasa, 25 Mei 2021.
"Setelah dinikahkan siri paginya sekitar pukul 07.00 WIB, siangnya meninggal dunia dengan mulut berbusa," kata warga yang namanya tidak disebutkan, yang rumahnya tidak jauh dari siswi SMP tersebut pada Hari Jumat (28/5/2021).
Siswi yang diduga bunuh diri berinisial A ini katanya, sempat dilarikan ke Puskesmas setempat. Namun, usaha itu sayang tidak tertolong.
"Tahun 2020 lalu juga sempat mau dinikahkan secara siri, namun anak perempuan itu menolak karena masih ingin sekolah," tambahnya.
Baca juga: Otak Pelaku Pembunuhan Vito di Kos Siwalankerto Timur Akhirnya Ditangkap
Dikonfirmasi Kapolsek Kangean, Iptu Agus Sugito soal informasi tersebut mengaku korban meninggal dunia saat dalam perawatan di Puskesmas.
"Itu sakit dibawa ke Puskesmas dan dalam perawatan MD (meninggal dunia) karena mulut berbusa setelah dikawinkan. Namun keluarga tidak melapor," kata Iptu Agus Sugito.
Sementara itu Kepala Desa asal siswi itu, Mahfudz saat dikonfirmasi melalui sambungan telponnya tidak menjawab meskipun nada dering telponnya terdengar aktif.
Kumpulan berita Madura terkini