Apotek Online Lifepack
Infeksi Cacing Kremi Banyak Ditemukan pada Anak-anak, Bisa Menular! Berikut Gejala dan Pengobatannya
Enterobiasis atau infeksi cacing kremi banyak ditemukan pada anak-anak, bisa menular! Berikut gejala, penyebab hingga pengobatannya.
TRIBUNJATIM.COM - Enterobiasis adalah infeksi parasit yang disebabkan oleh enterobius vermicularis atau biasa disebut infeksi cacing kremi.
Penyakit ini merupakan infeksi parasit yang menular dan banyak ditemukan, terutama pada anak-anak. Cacing ini juga menjadi penyebab tersering infeksi cacing pada anak-anak di negara berkembang.
Informasi
Cacing kremi (enterobius vermicularis) adalah cacing jenis nematoda yang berukuran sekitar 2 hingga 13 mm.
Cacing ini menginfeksi saluran pencernaan manusia. Infeksi cacing kremi jarang menyebabkan masalah kesehatan yang serius, namun gejala utamanya yaitu rasa gatal pada anus.
Penularan cacing ini paling sering terjadi pada orang yang tinggal di lingkungan yang padat dan biasanya terjadi dalam satu keluarga atau pada orang yang tinggal dalam satu rumah.
Gejala
Gejala infeksi cacing kremi yang sering muncul, seperti:
- Gatal pada area anus terutama pada malam hari atau menjelang pagi
- Kesulitan untuk tidur
- Merasa lelah
Pada wanita, cacing dapat bergerak ke area vagina sehingga menyebabkan sensasi gatal di area tersebut.
Penyebab
Cacing kremi dapat menular apabila menelan telur cacing kremi. Telur cacing ini dapat terbawa melalui kuku, pakaian, mainan, atau tempat tidur.
Telur juga bisa terhirup bersama dengan debu. Setelah telur cacing tertelan, larva akan menetas dan menjadi cacing dewasa di usus. Cacing betina akan berpindah ke daerah sekitar anus (perianal) untuk mengeluarkan telur-telurnya.