Berita Gresik
Bupati Gresik Gus Yani Menikmati Keindahan Pantai Selayar
Sambil memetik gitar Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani mengagumi keindahan wisata Pulau Bawean. Saat meresmikan Wisata Bahari Selayar (WBS)
Penulis: Willy Abraham | Editor: Yoni Iskandar
lihat foto
Reporter : Willy abraham | Editor : Yoni Iskandar
TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Sambil memetik gitar Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani mengagumi keindahan wisata Pulau Bawean. Saat meresmikan Wisata Bahari Selayar (WBS) yang baru setahun dibuka sebagai destinasi wisata untuk umum.
Destinasi yang berlokasi di Desa Sungai Rujing, Kecamatan Sangkapura, Pulau Bawean itu sudah meraih penghargaan di ajang Anugerah Wisata Gresik (AWG) 2021.
Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani dalam kunjungan kerja hari kedua di Pulau Putri-sebutan lain-Pulau Bawean menyempatkan mengunjungi destinasi peraih juara ketiga pada Anugerah Wisata Gresik (AWG) 2021 itu.
Gus Yani sapaan akrab Bupati muda Gresik tersebut, terpesona melihat keindahan alam anugerah ilahi itu. Air laut bening, sebuah bukit nan hijau menjulang, berpasir putih.
“Potensi wisata yang sungguh luar biasa,” ucapnya kepada TribunJatim.com, Rabu (9/6/2021).
Baca juga: Bupati Gresik, Gus Yani Meletakkan Batu Pertama Masjid As Shalikhien di Pulau Bawean
Bupati Gresik milenial ini optimistis mewujudkan gagasan work from Bawean (WFB) bagi organisasi perangkat daerah (OPD) secara bergilir akan memiliki multiplayer effect yang luar biasa.
Selain berpotensi untuk mengembangkan potensi pariwisata, juga dari sisi perekonomian di pulau Bawean
Ditengah pandemi Covid-19, Gus Yani yakin WFB akan disambut baik. Pasalnya, dalam kunjungan hari kedua, Bupati mendatangi RSUD Umar Masud mengecek layanan kesehatan, pantai Selayar launching Wisata Bahari Selayar.
Dikatakan Gus Yani, Pulau Bawean memiliki potensi besar khususnya destinasi pariwisata alam, kemudian juga ada potensi usaha mikro kecil menengah (UMKM).
"Kalau pengunjung datang hotel dan penginapan disini penuh ada pengunjung maka pedagang oleh-oleh terjual, tiket kapal juga terjual, maka perekonomian akan tumbuh," tambahnya.
Pihaknya menambahkan setelah mengajak para OPD bisa bekerja dari Bawean, kemudian siswa-siswi yang hendak rekreasi bisa berkunjung ke Bawean ketimbang keluar kota.
"Potensi wisatanya tidak kalah dengan daerah lain, akan kita maksimalkan dari pengunjung lokal. Nanti Kepala OPD bisa kerja dan monitor layanan dari kepulauan," kata Gus Yani kepada TribunJatim.com.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Agustin Halomoan Sinaga menyatakan potensi pariwisata di Pulau Bawean sangat besar. Selain Pantai Selayar, ada Gili Noko ada juga Mangrove Hijau Daun dan banyak lagi wisatanya.
Sinaga menuturkan untuk mewujudkan kemajuan sektor wisata, dirinya bakal berkolaborasi dengan dinas perhubungan terkait transportasi perintis jalur darat maupun laut.
