Berita Kediri
Pasien Covid-19 di Kediri Membeludak Setiap Hari, Tenaga Kesehatan Mulai Kelelahan
Melonjaknya kasus Covid 19 dalam dua pekan terakhir di Kota Kediri membuat tenaga kesehatan (nakes) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Gambiran mulai
Penulis: Didik Mashudi | Editor: Januar
Sehingga seluruh kebutuhan pasien dilayani oleh tenaga medis seperti menyuapi makan hingga membersihkan diri.
Jika lelah dan mengantuk tak lagi bisa ditahan, mereka sering mencuri kesempatan untuk tidur di meja atau bersembunyi di dalam lemari besar IGD. “Di IGD ada lemari besar, kami sembunyi di dalam. Nyuri-nyuri waktu untuk duduk atau sekedar bersandar. Kadang tak terasa sampai tertidur sebentar. Lelah, kami sangat lelah,” ungkap Gigih.
Di tengah tekanan fisik dan psikis yang sangat besar, tak jarang mereka masih menghadapi permintaan keluarga pasien yang bertentangan dengan aturan.
Juga tudingan sengaja dicovidkan dari keluarga pasien yang membuat semangat mereka turun.
Direktur RSUD Gambiran dr Fauzan Adima menjelaskan, stigma tersebut tidak bisa dipungkiri masih berkembang di masyarakat.
Pemahaman yang berbeda tentang Covid-19 membuat masyarakat sering menyepelekan keberadaan virus berbahaya ini.
Baca juga: Polres Kediri Kota Mengikuti Upacara HUT Bhayangkara ke 75 Secara Virtual
“Kami berpegang teguh pada standar penanganan Covid-19. Kalau memang menunjukkan adanya virus dari hasil pemeriksaan laboratorium, ya kami sebut Covid. Kalau bukan ya, bukan. Kalau boleh berharap, kami ingin semua pasien yang datang ke rumah sakit negatif, tidak terpapar. Petugas sudah sangat kelelahan,” jelasnya. 
Fauzan juga berharap kepada masyarakat untuk tidak mendiskreditkan tenaga medis jika pelayanan yang diberikan kurang berkenan. 
Namun RSUD Gambiran akan tetap menerima masukan dan saran jika disampaikan dengan cara yang sopan dan santun.
"Mereka punya keluarga, mereka juga berisiko. Belum tentu mereka kuat, mudah mudahan masyarakat memahami," harapnya.
Dokter Fauzan juga meminta agar masyarakat memahami situasi ini dan membantu dengan menerapkan protokol kesehatan.(didik mashudi)
Kumpulan berita Kediri terkini

 
			
 
                 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
				
			 
											 
											 
											 
											