Berita Kabupaten Malang
Bansos Bagi Warga Kabupaten Malang Terdampak Covid-19 di Masa PPKM Darurat Belum Cair
Bantuan sosial bagi warga Kabupaten Malang yang terdampak pandemi Covid-19 di masa PPKM Darurat belum cair, ini alasannya!
Penulis: Erwin Wicaksono | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Erwin Wicaksono
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Pemerintah Kabupaten Malang belum bisa menyalurkan dana bantuan sosial (bansos) bagi warga terdampak Covid-19 (virus Corona) di wilayahnya pada masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Darurat.
Sekretaris Daerah Kabupaten Malang, Wahyu Hidayat menjelaskan, alasan utama pemkab belum bisa mencairkan dana bansos karena pendataan penerima bantuan yang belum rampung.
"Ada bansos. Kami sekarang sedang melakukan pendataan by name by address," ujar Wahyu ketika dikonfirmasi pada Senin (12/7/2021).
Kata Wahyu, pendataan secara menyeluruh dilakukan agar bansos dapat disalurkan secara tepat sasaran. Dirinya mengaku tak ingin penyaluran bansos disertai polemik.
"Kami sedang mendata biar tepat sasaran. Sumbernya ada yang dari pusat, ada yang juga dari kabupaten, sedang kami bahas diambil insyaallah dari BTT (belanja tidak terduga)," ujar Wahyu.
Terkait jumlah penerima bansos terdampak Covid-19, Wahyu tidak menerangkan secara gamblang.
Lagi-lagi alasan yang dilontarkan yakni pendataan yang belum rampung.
"Wujudnya (bansos) seperti sembako, lalu dari Dinas Sosial akan ada bantuan langsung bagi mereka kami sedang mendata. Dari pusat nominalnya ada ketentuan langsung, Rp 300 ribu kalau gak salah," kata Wahyu.
Wahyu juga belum bisa memastikan waktu pasti penyaluran bansos bisa diselenggarakan.
"Sementara mungkin yang didapat yang dari pusat dulu. Kami segerakan untuk bansos pada PPKM Darurat," beber mantan Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Cipta Karya (DPKPCK) Kabupaten Malang ini.
Di sisi lain, Wahyu menegaskan telah menyalurkan insentif dana bagi tenaga kesehatan yang menangani Covid-19.
Baca juga: Kamar Mayat RSUD dr Saiful Anwar Malang Overload, Peti Mati Jenazah Covid-19 Diletakkan di Tenda
"Kalau insentif (uang) sudah diberikan, nilainya saya tidak hafal. Yang jelas ada," beber Wahyu.
Pada masa PPKM Darurat, tenaga kesehatan masih berjibaku menangani pasien Covid-19.
Menyadari risiko berat yang dihadapi tenaga kesehatan, Wahyu tengah mempertimbangkan adanya pemberian bantuan sembako bagi tenaga kesehatan.
"Mungkin kami akan berikan sembako untuk tenaga kesehatan. Agar lebih semangat akan kami berikan susu, minyak goreng, beras, gula seperti itu," tutupnya.
Erwin Wicaksono
Pemerintah Kabupaten Malang
bantuan sosial
terdampak Covid-19
Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat
PPKM Darurat
Wahyu Hidayat
tenaga kesehatan
TribunJatim.com
berita Kabupaten Malang terkini
Tribun Jatim
berita Jatim terkini
Terkuak Alasan Perundungan Siswa SD di Kepanjen, Korban Sempat Koma, Sang Ayah: Tak Cerita |
![]() |
---|
Rumah Pegawai Lapas Kelas 1 Malang Dilempari Bom Bondet, Istri dan Anak Balita Berada di Dalam Rumah |
![]() |
---|
Dinkes Malang Tak Tarik Peredaran Obat Sirup yang Diduga Terkait Gagal Ginjal Akut: Bukan Tugas Kami |
![]() |
---|
Siasat Licik Pria di Malang Cabuli Dua Remaja, Iming-iming Pekerjaan hingga Paksa Mabuk |
![]() |
---|
PDI Perjuangan Malang Kritik Pernyataan Kader Demokrat pada Hasto Kristiyanto: Pemikiran Kritis |
![]() |
---|