Batuk Kering Bikin Parno Gejala Covid, Pakai 3 Obat Alami untuk Hasil Memuaskan, Sekejap Sembuh

TRIBUNJATIM.COM - Apakah anda saat ini mengalami parno atau paranoid gejala Covid-19 karena batuk kering?

Jangan dulu curiga batuk kering anda adalah karena terpapar Covid-19.

Ada banyak jenis batuk yang bisa menyerang anda.

Memang Covid-19 selalu mengarah kepada gejala batuk hingga soal sistem pernafasan.

Jika anda masih merasakan batuk kering tersebut menganggu, coba pakai 3 obat alami yang terbukti bisa dalam sekejap menyembuhkan.

Baca juga: TERBARU Covid-19, Jangan Anggap Remeh Gejala Bercak Lidah-Sariawan, Diawali Demam, Batuk dan Diare

Batuk kering bisa menyerang kapan saja dan terjadi pada orang dari berbagai usia.

 Biasanya batuk kering diawali dengan rasa gatal di tenggorokan.

Tak jarang batuk kering juga mengakibatkan tenggorokan terasa perih seperti radang.

Biasanya penyembuhan batuk kering memang membutuhkan waktu yang cukup lama padahal ini sangat mengganggu aktivitas sehari-hari.

Apalagi di masa pandemi seperti saat ini akan banyak orang yang menaruh curiga pada seseorang dengan ciri batuk kering.

Tapi tak boleh panik, ada obat alami yang patut dicoba untuk menyembuhkan batuk kering.

Simak penjelasan berikut.

Pasien Covid-19 umumnya memiliki gejala seperti demam tinggi, sesak napas, kelelahan, sakit tenggorokan hingga batuk.

Hanya saja, gejala Covid-19 ini mirip-mirip dengan penyakit lain pada umumnya.

Seperti misalnya seseorang yang mengalami batuk belum tentu terpapar Covid-19.

Oleh karenanya harus melakukan pengetesan Covid-19 untuk memastikannya.

Ya, batuk kering merupakan jenis batuk yang tidak mengeluarkan lendir atau dahak.

Baca juga: CERMATI 15 Kondisi yang Tak Diperbolehkan Suntik Vaksin Covid-19, Termasuk Batuk Pilek, ini Sebabnya

Kondisi batuk kering tentu saja sangat menyiksa apalagi saat tenggorokan terasa kering dan gatal.

Melansir dari Pinkvilla.com, berikut adalah pengobatan rumahan untuk mengatasi batuk kering.

1. Madu

Madu mengandung sifat anti bakteri dan anti jamur yang membantu menenangkan tenggorokan yang kering dan sakit.

Campurkan 2 sendok makan madu dengan air panas untuk membantu merilekskan sakit tenggorokan.

Pastikan meminum ramuan ini dua kali sehari untuk hasil yang lebih baik.

2. Jahe

Dalam Ayurveda, jahe dianggap sebagai obat yang bagus untuk banyak kondisi medis termasuk batuk kering.

Sifat obatnya membantu mengurangi peradangan dan sifat anti bakterinya membantu melindungi tubuh dari berbagai jenis virus.

Minum jahe panas dan teh cengkeh dapat membantu menenangkan kekasaran dan membantu meredakan tenggorokan yang teriritasi.

3. Air Garam

Garam membantu membunuh bakteri dan melonggarkan lendir yang tersangkut di tenggorokan.

Berkumur dengan air garam hangat tidak akan langsung meredakannya, tetapi itu akan membantu membunuh bakteri dalam jangka panjang.

Ini adalah terapi usia tua yang tampaknya masih kerap dilakukan.

Caranya, tambahkan satu sendok makan garam dalam satu cangkir air panas.

Lalu kumur selama 20 detik 3 kali sehari dan kamu akan melihat perbedaannya sendiri!

Baca juga: Pahitnya Sari Daun Sambiloto Bisa Cegah Virus Corona, Sama Ampuhnya dengan Jahe, Kunyit, Temulawak

Selain tiga buah bahan tersebut, anda juga bisa mencoba beberapa bahan berikut.

4. Nanas

Enzim dalam nanas, bromelain, bermanfaat mengatasi peradangan dan dapat menyingkirkan lendir atau dahak dari tubuh.

Beberapa orang minum jus nanas setiap hari untuk mengatasi batuk berdahak. Perhatikan saat membuat jus nanas.

Bromelain terdapat di bagian tengah atau inti buah nanas. Sertakan bagian tersebut

5. Thyme

Selain digunakan sebagai bumbu dapur, thyme dapat digunakan sebagai obat batuk, sakit tenggorokan, bronkitis, dan masalah pencernaan.

Beberapa obat batuk alami menggunakan bahan dasar thyme yang kaya akan antioksidan.

Anda juga bisa membuat sendiri minuman teh thyme.

Caranya, seduh dua sendok teh thyme kering dengan air panas. Tunggu 10 menit, baru saring dan minum.

6. Uap

Batuk berdahak dapat diatasi dengan uap. Anda bisa mandi dengan air panas. Bisa juga dengan menghirup uap.

Anda bisa membuat terapi mangkuk uap. Caranya, isi mangkuk besar dengan air panas.

Teteskan sedikit minyak esensial seperti eucalyptus atau rosemary.

Dekatkan kepala di atas mangkuk tersebut dan letakkan handuk di atas kepala. Hirup uang hangat tersebut selama lima menit.

Jika uap terasa terlalu panas, hentikan sampai terasa lebih aman di kulit.

7. Minum yang cukup

Menjaga cairan dalam tubuh penting saat tubuh batuk atau pilek.

Riset menunjukkan, minum yang cukup dan berada di suhu ruangan yang ideal dapat mengatasi batuk, hidung gatal, dan mencegah bersin.

Namun, saat kondisi batuk disertai influenza, Anda lebih disarankan mengonsumsi minuman yang hangat.

Ikuti selengkapnya info sehat lainnya

Berita kesehatan lainnya