Berita Surabaya
Wali Kota Kukuhkan 12 Petugas Paskibraka, Upacara HUT RI di Surabaya akan Dilakukan Virtual
Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kota Surabaya resmi dikukuhkan, Sabtu (14/8/2021). Pengukuhan dilakukan langsung Wali Kota Surabaya Eri
Penulis: Bobby Constantine Koloway | Editor: Januar
Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Bobby Constantine Koloway
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pasukan Pengibar Bendera Pusaka atau Paskibraka Kota Surabaya resmi dikukuhkan, Sabtu (14/8/2021).
Pengukuhan dilakukan langsung Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi di Balai Kota Surabaya.
"Tunjukkan bahwa kalian adalah orang-orang pilihan yang mampu membawa Negara Indonesia dan kota ini untuk tidak dipandang remeh oleh negara lain," kata Cak Eri memberikan nasehat.
Pada arahannya, Cak Eri meminta anggota Paskibraka merupakan orang-orang pilihan. Dinilai memiliki kekuatan cinta terhadap bangsa dan negara.
Ia mengingatkan, kemerdekaan bangsa tidak didapatkan dengan cara yang mudah. Penuh darah dan pengorbanan untuk dapat meraih kemerdekaan Indonesia.
"Oleh karena itu, ketika mengibarkan bendera Merah Putih, tunjukkan semangat adik-adikku semuanya sebagai semangat pahlawan.Jangan pernah kendorkan semangat,” pesan dia.
Usai menjalankan tugas, para petugas harus bisa menjadi tauladan pelajar lainnya. Di antaranya dengan mempertahankan sifat welas asih, jujur, penuh empati dan kebersamaan.
Sifat yang harus dipegang oleh seorang pemimpin. “Tunjukkan semangat itu ketika kembali ke sekolah, ke perguruan tinggi,” ujarnya.
"Bangsa dan negara ini butuh orang-orang yang cinta kepada bangsa dan negara. Dimanapun adik-adik berada, saya yakin pasti bisa membawa suatu perubahan yang lebih baik," imbuhnya.
Dalam acara ini ini, ada 12 petugas yang dikukuhkan. Mereka akan menjalankan mandat sebagai petugas upacara pada Peringatan Hari Kemerdekaan ke-76 RI di halaman Balai Kota Surabaya, Selasa (17/8/2021).
"Paskibra yang kita lakukan di Surabaya ini pasukan 8. Di samping 8, sebenarnya ada 17 (pengiring) dan 45 (pengawal). Tapi yang kita gunakan pasukan 8 pengibar bendera saja," kata Cak Eri kepada wartawan.
Baca juga: Kolaborasikan Kampus dan OPZ, Kemenag Apresiasi Program Inovasi Kampus Zakat
Nantinya, pelaksanaan upacara dilakukan sederhana tanpa mengurangi kekhidmatan atas peringatan hari bersejarah itu. "Upacara (di halaman Balai Kota Surabaya) akan dilaksanakan undangan secara virtual," kata Cak Eri.
Mayoritas peserta upacara akan mengikuti melalui virtual. Sedangkan yang hadir di lokasi, jumlahnya dibatasi maksimal 30 orang.
Yakni, wali kota, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Surabaya serta Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra).