Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

Buat Kapolres ‘Turun Tangan’, Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Masih Misteri, Warga Bekasi Terus Doa

Buat Kapolres terus turun tangan, pembunuhan ibu dan anak di Subang masih menjadi sangat misteri, warga Bekasi masih terus berada di

Penulis: Ignatia | Editor: Sudarma Adi
Tribun Jabar
AKBP Subang yang turun tangan karena kasus belum selesai 

TRIBUNJATIM.COM - Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang Jawa Barat ternyata memang masih mencuri perhatian hingga saat ini.

Pembunuh ibu dan anak di Subang masih misteri.

Tak diketahui secara pasti siapa sebenarnya pelaku perampasan nyawa dua orang keluarga itu.

Cukup menjadi sorotan, akhirnya kasus satu ini jadi mendapatkan perhatian dari Kapolres Subang sendiri.

Seolah turun tangan, kini Kapolres Subang ikut mendalami kasus satu ini.

Baca juga: Ternyata Ada Konflik di Balik Pembunuhan Subang, Istri Muda Simpan Sesuatu? Kriminolog: Persaingan

Informasi terupdate terkait kasus pembunuhan Subang akhirnya terus muncul.

Misteri pelaku yang merenggut nyawa dari Tuti Suhartini (55) serta anaknya Amalia Mustika Ratu (23) sampai saat ini masih belum terungkap.

Disamping itu polisi terus berusaha semaksimal mungkin untuk mengungkap dalang yang sudah merenggut nyawa dari dua wanita tersebut.

Sejumlah saksi terus dihadirkan pihak kepolisian untuk dimintai keterangan tambahan guna mempercepat pengungkapan kasus ini.

Terungkap sudah pemilik sebenarnya sepatu putih di TKP penemuan jasad Amalia dan Tuti korban pembunuhan di Subang
Terungkap sudah pemilik sebenarnya sepatu putih di TKP penemuan jasad Amalia dan Tuti korban pembunuhan di Subang (Tribun Jabar)

Pantauan Tribunjabar dilapangan, pada Senin (6/9/2021) polisi kembali mengundang sejumlah saksi termasuk Yosef (55) suami sekaligus ayah dari kedua korban.

Rohman Hidayat Tim kuasa hukum dari Yosef mengatakan, bahwa pemeriksaan tambahan kepada Yosef tersebut dipimpin langsung Kapolres Subang AKBP Sumarni.

"Barusan yang memimpin dari BAP nya langsung sama Ibu Kapolres Subang bersama satu orang penyidik," ujar Rohman kepada awak media di Satreskrim Polres Subang, Selasa (7/9/2021).

Sebelumnya, Kapolres Subang AKBP Sumarni menyatakan bahwa pihaknya sampai saat ini terus bekerja keras untuk mengungkap kasus tersebut.

"Mohon sabar ya rekan-rekan, kami masih bekerja doakan saja secepatnya," singkat Kapolres Subang AKBP Sumarni saat hendak memasuki Satreskrim Polres Subang, pada Selasa (31/8/2021) lalu.

Baca juga: 1 Bukti yang Diyakini Mampu Ungkap Pelaku Pembunuhan di Subang Meski Pembunuh Sudah Cuci Baju Korban

Kasus satu ini memang masih sangat misterius, bahkan hingga saat ini tidak diketahui secara pasti siapa sebenarnya pembunuh atau pelaku perampasan nyawa Tuti dan Amalia.

Polisi kembali memeriksa suami atau suami dari Tuti dan ayah Amalia untuk keenam kalinya.

Yosef, suami kembali dipertanyakan hal yang sama oleh kepolisian.

Kali ini, bertambah satu orang yang ditanya oleh polisi yakni petugas kebersihan di sekitar tempat tinggal.

Baca juga: Terjawab Siapa D? Sosok Misterius Bertamu ke Rumah Ibu & Anak di Subang, Fakta Pencongkelan Dikuak

Yosef dan petugas kebersihan itu datang ke Mapolres Subang pada Senin (6/9/2021) sekira pukul 15.30 dan meninggalkan ruang pemeriksaan pada Selasa (7/9/2021) sekira pukul 00.30.

Bersamaan dengan itu, Kapolres Subang AKBP Sumarni turut meninggalkan ruangan Gedung Satreskrim Polres Subang.

Sejak mayat Amalia Mustika Ratu dan ibunya ditemukan tewas di rumahnya di Kampung Ciseuti Desa Jalan Cagak Kecamatan Jalan Cagak Kabupaten Subang pada 18 Agustus 2021, polisi bekerja keras mengungkap pelaku perampasan nyawa anak dan ibu tersebut.

Pemanggilan saksi ini juga dibenarkan kuasa hukum Yosef, Rohman Hidayat.

Ada konflik yang terjadi sebenarnya di dalam pembunuhan Subang yang misterius
Ada konflik yang terjadi sebenarnya di dalam pembunuhan Subang yang misterius (Tribun Jabar)

"Iya begitu. Diperiksa ulang untuk menegaskan," katanya.

Rohman mengatakan pada pemeriksaan yang berlangsung selama 10 jam lebih tersebut, kliennya hanya diminta pengulangan dari keterangan awal kejadian oleh penyidik.

Sementara itu, pelaku masih belum ditemukan, warga tampaknya ikut menanggapi perbincangan tentang kasus misterius ini.

Banyak masyarakat yang mengecam pelaku tindak pidana ini. Satu di antaranya Aji Uno (59) warga asal Kota Bekasi, Jawa Barat.

Menurutnya pelaku kejahatan terhadap Tuti dan Amalia sangat keji serta tidak berperikemanusiaan.

Baca juga: Ternyata Ada Konflik di Balik Pembunuhan Subang, Istri Muda Simpan Sesuatu? Kriminolog: Persaingan

"Saya menganggap bahwa pelaku sangat biadab karena sudah membunuh kedua wanita yang tidak berdaya," kata Aji Uno saat selesai menggelar doa di lokasi kejadian Desa/Kecamatan Jalancagak, Kabupaten Subang, Senin (6/9/2021).

Ia memercayakan sepenuhnya penanganan kasus pembunuhan ini kepada pihak kepolisian.

Ia meminta agar polisi segera mengungkap pelaku dan segera memberitahu kepada publik.

"Saya yakin polisi akan segera mengungkapkan kasus ini, mudah-mudahan dalam waktu dari 3 hari sudah bisa terungkap," katanya.

Aji Uno bersama dengan keluarganya dengan sengaja datang ke tempat lokasi kejadian untuk mendoakan kedua korban tersebut.

Jejak terang dari ponsel milik saksi yang dicurigai sebagai Mr X dalam pembunuhan di Subang
Jejak terang dari ponsel milik saksi yang dicurigai sebagai Mr X dalam pembunuhan di Subang (Tribun Jabar)

"Tidak ada niat lain, saya sudah niatkan sengaja datang ke sini (lokasi kejadian) untuk berdoa secara langsung dan saya sangat perihatin," ucapnya.

Warga ini sengaja sambangi lokasi kejadian yang berada di Kampung Ciseuti, Desa/Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang, untuk berdoa.

"Allhamdulilah, saya ini bukan kerabat dekat atau family dari korban, saya datang dari jauh dari Bekasi, saya sengaja datang untuk berdoa karena prihatin atas kasus ini," ujar Aji Uno selepas melakukan doa di lokasi kejadian, Senin (6/9/2021).

Ia berharap agar kasus pembunuhan ini segera terungkap dan segera diumumkan ke publik.

"Saya datang bersama keluarga saya, saya memang sengaja jauh-jauh datang ke sini untuk berdoa, saya berharap kasus ini supaya cepat terungkap," katanya.

Bukan hanya itu, ia juga berdoa kepada Yang Mahakuasa pihak kepolisian dimudahkan dalam menangani kasus ini serta diberi keselamatan dalam menjalankan tugas.

Ikuti selengkapnya berita seputar pembunuhan di Subang

Berita seputar viral lainnya

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved