Tinju Dunia
Perasaan Evander Holyfield Usai Kalah TKO dari Petarung MMA: Ini Sangat Menyedihkan
Comeback Evander Holyfield, berakhir tragis. Holyfield dinyatakan kalah technical knock out (TKO) dari petarung MMA asal Brasil, Vitor Belfort.
TRIBUNJATIM.COM - Legenda tinju asal Amerika Serikat, Evander Holyfield, tak bisa menutupi kekecewaannya seusai kalah TKO dari petarung MMA asal Brasil, Vitor Belfort.
Comeback Evander Holyfield, berakhir tragis. Holyfield dinyatakan kalah technical knock out (TKO) dari petarung MMA asal Brasil, Vitor Belfort.
Duel tinju Evander Holyfield vs Vitor Belfort dihelat di Seminole Hard Rock, Hollywood, Florida, Amerika Serikat, pada Minggu (12/9/2021) pagi WIB.
Pertarungan Evander Holyfield vs Vitor Belfort merupakan duel resmi yang diakui oleh Komisi Atletik Negara Bagian Florida.
Sama seperti duel tinju resmi lainnya, pertarungan Holyfield vs Belfort juga disaksikan oleh tiga juri yang bertugas untuk menghitung perolehan poin.
Baca juga: Cerita Marquez Saat Berduel dengan Bagnaia: Dia Mengerem Sangat Terlambat, Berakselerasi dengan Baik
Bedanya, duel Holyfield vs Belfort dijadwalkan hanya berlangsung delapan ronde dengan waktu masing-masing ronde adalah dua menit.
Holyfield yang kini sudah berusia 58 tahun hanya mampu bertahan satu ronde tepatnya selama 1 menit 49 detik.
Wasit memutuskan menghentikan pertarungan setelah melihat Holyfield tidak mampu memberi perlawanan ketika mendapat serangan bertubi-tubi dari Belfort.
Sebelum dinyatakan kalah TKO, Holyfield sempat terjatuh dua kali.
The Real Deal, julukan Holyfield, pertama kali terjatuh setelah pukulan hook tangan kirinya meleset.
Baca juga: Cristiano Ronaldo Mudik ke Manchester United, Pelatih Liverpool: Saya Tidak Senang
Holyfield saat itu seperti kehilangan keseimbangan sampai harus tergelantung di tali ring.
Beberapa saat setelah bangkit, Holyfield kembali terjatuh dan tergeletak di atas ring.
Holyfield kali ini tersungkur setelah menerima pukulan upper cut tangan kiri Belfort yang mengarah masuk ke wajahnya.
Meski berhasil kembali bangkit, Holyfield pada akhirnya dinyatakan kalah TKO setelah tidak mampu memberi perlawanan ketika terus diserang Belfort.
Seusai pertandingan, Holyfield mengaku kecewa karena wasit terlalu cepat menghentikan pertarungan.