Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang
Hasil Tes Kebohongan soal Jawaban Yosef Terkuak? Kasus di Subang Rumit, Nasib Mimin Dikuak Pengacara
Baru saja terungkap bahwa pemeriksaan terhadap saksi kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang menggunakan alat tes kebohongan.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Arie Noer Rachmawati
TRIBUNJATIM.COM - Kini tengah disorot hasil alat tes kebohongan terkait pengakuan Yosef, suami dan ayah dua korban pembunuhan di Subang.
Nasib Mimin, istri muda Yosef juga dikuak pengacara.
Serumit apa kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang ini?
Baca juga: Terkuak Sikap Aneh Amalia Korban di Subang sebelum Dibunuh, Ucapan Terakhir ke Istri Yoris: Mau Dong
Ya, baru saja terungkap bahwa pemeriksaan terhadap saksi kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang menggunakan alat tes kebohongan.
Hal itu dilakukan tim dari Bareskrim Polri untuk mengungkap pembunuh Amalia Mustika Ratu dan ibunya, Tuti di Kabupaten Subang.
Yosef dan istri mudanya, Mimin mengalaminya.
"Iya diperiksa oleh Bareskrim pakai alat tes kebohongan. Secara eksplisit ditanya apakah Pak Yosef melakukan atau menyuruh melakukan perampasan nyawa. Itu pertanyaan mendasarnya," kata Rohman Hidayat, kuasa hukum Yosef saat ditemui di Jalan LLRE Martadinata Bandung, Senin (20/9/2021).
Baca juga: Danu Kaget Diminta Yosef Masuk Rumah Ibu-Anak di Subang, Sudah Ada Darah, Kakak Tuti: Sebelum Polisi
Cerita pada Rohman, Yosef mengaku menjawab semua pertanyaan penyidik Bareskrim Polri yang menggunakan alat tes kebohongan tersebut.
"Keterangan mereka ke sana, baik Pak Yosef dan Bu Mimin, mereka itu tidak pernah melakukan atau menyuruh melakukan perampasan nyawa. Jadi, kaitan hasilnya silakan tanya ke penyidik. Untuk hasil tes saya belum tahu," ucapnya.
Pemeriksaan Yosef dan Mimin itu sendiri dilakukan terpisah dan tidak dilakukan di kantor polisi.
"Bahwa hari Kamis dan Jumat pak Yosef diperiksa, tempatnya tidak di kantor polisi, di luar. Karena memang orang Bareskrim langsung yang memeriksanya, diperiksa gunakan alat tes kebohongan," ujar Rohman Hidayat, dikutip TribunJatim.com dari TribunJabar, Senin (20/9/2021).
Baca juga: Obrolan Terakhir Danu dan Yosef Sebelum Lapor Mayat Subang, Disuruh Masuk Rumah, Lalu Keluar Nangis
Pemeriksaan alat tes kebohongan itu ternyata membutuhkan waktu lama untuk memastikan Yosef benar-benar menyampaikan hal sebenarnya atau tidak.
"Pak Yosef melaluinya hari Kamis, dari Magrib sampai jam 21.00 kemudian dilanjutkan Jumat setelah jumatan," kata Rohman Hidayat.
Selesai melakukan pemeriksaan dengan alat tes kebohongan pada Yosef, Bareskrim juga melakukan hal yang sama pada Mimin.
"Kemudian Bu mimin, di tes kebohongan juga, di tes nya hari Sabtu dari Jam 10-12an itu sudah selesai," kata Rohman.
Baca juga: Beda Ucapan Danu Detik-detik Lapor Polisi soal Jasad Kasus Subang, Posisi Yosef Janggal: Langsung
Cerita Yosef pada Rohman, Yosef ditanya seputar kejadian perampasan nyawa Amalia dan Tuti.
Dia tidak mengetahui alasan di balik penggunaan alat tes kebohongan untuk Yosef dan Mimin.
"Alasannya saya tidak tahu, tapi yang pasti memakai alatlah karena saya juga tidak masuk, menurut keterangan Pak Yosef pada saat itu dia dites kebohongan pakai alat yang di tempel di dada dan tangan, itu update terakhir," kata dia.
Rumitnya Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang
Di sisi lain, Poppy Amalya, ahli mikro ekpresi menyebut kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang lebih rumit dibanding kasus Mirna dan kopi sianida pada 2016.
"Kalo kasus racun sianida yang saya handle itu yang saya bantu pihak keluarganya itu saksinya banyak, di CCTV ada saksinya nah kalo kasus ini enggak ada CCTV lebih parah lagi," ucap Poppy Amalia saat menyambangi rumah keluarga korban perampasan nyawa Amalia di Dusun Jalancagak, Desa Jalancagak, Kecamatan Jalancagak, Kabupaten Subang, Senin (20/9/2021).
Menurutnya, pada kasus kematian dari Tuti Suhartini serta Amalia Mustika Ratu, sangat rumit untuk dipacahkan. Maka dari itu, dirinya sangat tertarik untuk turut menanggapi kasus yang sudah menjadi sorotan pada publik ini.
"Kalo menurut saya kasus ini lebih ngejelimet ya, kalo disana (kasus kopi sianida) itu ada CCTV, walaupun keliatan di zoom itu 32 kali ya pakai alat khusus dari Australia, nah kalo ini mana gak ada, bingung gak tuh," katanya.
Baca juga: Kemiripan Kendaraan Istri Muda Yosef & Terduga Pembunuh di Subang, Polisi Lacak Plat Nomor: Didalami
Pernyataannya ada benarnya.
Sudah lewat 30 hari sejak kejadian pada 18 Agustus 2021, polisi belum mengungkap pelaku kasus ini.
Sekalipun, penyelidikan polisi sudah mulai mengerucut berdasarkan rekaman CCTV.
Seperti ada wanita misterius menggunakan Avanza putih dan pengendara motor Nmax warna biru.
"Makannya polisi enggak bisa asal, ngelacaknya juga dari CCTV yang minim terus anjing pelacak, semuanya lah dikerahkan ini turun semua, tapi saya yakin polisi akan segera mengungkap kasus ini," ucapnya.
Baca juga: Terkuak Alasan Danu Kerap ke Rumah Korban Pembunuhan Subang, Yosef Tak Jujur? Keponakan Tuti: Pasrah
Berita lain tentang kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang