Berita Persik Kediri
Manajamen Persik Kediri Bantah Gaet Arthur Irawan dari PSS Sleman
Manajamen Persik Kediri pastikan kabar soal ketertarikan Macan Putih terhadap Arthur Irawan tidak benar.
Penulis: Farid Mukarrom | Editor: Taufiqur Rohman
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Farid Mukarrom
TRIBUNJATIM.COM - Manajamen Persik Kediri membantah bakal merekrut pemain dari PSS Sleman, Arthur Irawan.
Arthur Irawan saat ini sedang ramai diberitakan pindah ke Persik Kediri, usai ia mendapat desakan dari suporter PS Sleman.
Sehingga diisukan Arthur Irawan akan merumput bersama skuad Macan Putih dalam beberapa waktu ke depan.
Tribunmataraman.com (Tribun Jatim Network) mencoba mengkonfirmasi kebenaran informasi ini kepada pihak Manajemen Persik Kediri.
Melalui Media Officer Persik Anwar Bahar Basalamah menyampaikan jika informasi yang beredar di media sosial tentang kepindahan Arthur Irawan tidak benar.
"Tidak benar informasi itu dan kami fokus untuk mempersiapkan laga lawan Persija Jakarta," ujar pria yang akrab disapa Bas Jumat (29/10/2021).
Sementara itu gejolak di tubuh PS Sleman telah terjadi menyusul Marco Gracia Direktur PSS Sleman diberhentikan berdasarkan keputusan sirkuler pemegang saham sebagai pengganti rapat umum pemegang saham.
Dikutip dari Tribunnews.com Kepergian Marco itu disusul munculnya rumor yang menyebut bahwa Arthur Irawan segera menyusul untuk bergabung ke Persik Kediri.
Beda dari Arthur Irawan, Marco Gracia Paulo diberhentikan sebagai Direktur Utama PT PSS berdasarkan keputusan sirkuler pemegang saham sebagai pengganti rapat umum pemegang saham.
Dalam keputusan tertanggal 26 Oktober 2021 dan dirilis pada Rabu (27/10/2021) malam itu, pemegang saham menunjuk Andywardhana Putra sebagai pengganti Marco di posisi Direktur Utama PT PSS.
Sebelumnya, Andywardhana menjabat sebagai Direktur Keuangan PT PSS, bahu-membahu bersama Yoni Arseto sebagai Direktur Komersial serta Hempri Suyatna sebagai Direktur Operasional.
Merujuk keputusan sirkuler pemegang saham tersebut, Yoni Arseto dan Hempri Suyatna kembali masuk jajaran direksi PT PSS untuk bekerja sama dengan Andywardhana mengelola PSS Sleman.
Kemudian, masih sesuai keputusan sirkuler pemegang saham, tetap duduk sebagai Komisaris Utama PT PSS adalah Agoes Projosasmito, didampingi oleh William Tjugiarto selaku Komisaris.
“Kepada Bapak Marco Gracia Paulo, saya ucapkan banyak terima kasih atas sumbangsih dan kontribusi selama ini bagi PSS Sleman,” kata Andywardhana lewat pernyataan resmi manajemen.
Menempati jabatan baru sebagai Direktur Utama PT PSS, Andywardhana mengajak semua lini bisa menyikapi hal-hal yang saat ini terjadi di PSS Sleman secara lebih arif dan bijaksana.
“Mari sikapi dinamika ini secara lebih bijaksana dan dewasa. Persoalan yang terjadi bukanlah tentang menang atau kalah. Semua demi kemajuan PSS Sleman," tambah Andywardhana.
Setelah Marco Gracia Paulo resmi hengkang dari PSS Sleman, muncul rumor bahwa bek sayap kiri Arthur Irawan segera hengkang dari Super Elang Jawa untuk berlabuh ke Persik Kediri.
Sumber Tribunjogja.com mengungkapkan, penampilan Arthur bersama PSS saat melawan Bali United di Stadion Manahan Solo, Rabu (27/10/2021) malam, merupakan yang kali terakhir.
Menurut informasi yang beredar, Arthur akan pindah ke Persik seiring tuntutan Sleman fans yang sejak lama memang mendesaknya untuk hengkang dari skuat Laskar Sembada.
Sekadar informasi, sejak beberapa waktu lalu, suporter menuntut pelatih Dejan Antonic, Marco Gracia Paulo, dan Arthur Irawan segera hengkang, tak lagi menjadi bagian PSS Sleman.
Mereka dituding menjadi penyebab performa buruk PSS di BRI Liga 1 2021, apalagi kemudian Marco mengeluarkan pernyataan arogan soal rencana memindahkan PSS Sleman dari asalnya.
Sejauh ini, posisi Dejan sebagai pelatih kepala PSS masih terbilang aman, sedangkan rumor soal kepindahan Arthur ke Kota Kediri, Jawa Timur, untuk gabung dengan Persik belum terkonfirmasi.