Berita Surabaya
Manfaatkan Waktu Sepi Warga Salat Zuhur Berjamaah, Maling di Surabaya Curi Kotak Infak, Terekam CCTV
Manfaatkan waktu sepi saat warga salat zuhur berjamaah, maling di Surabaya curi kotak infak, aksinya terekam kamera CCTV.
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Satu orang bandit terekam kamera CCTV mencuri kotak infak di Musala At-Taubah di Jalan Darmo Kali, RT 02/RW 04, Darmo, Wonokromo, Surabaya, Senin (13/12/2021) siang.
Warga setempat, Aprilia (36) mengatakan, insiden pencurian kotak infak itu, terjadi saat warga sedang menunaikan ibadah salat zuhur.
Sehingga tidak ada orang yang memergoki si pelaku yang membawa kabur kotak infak berbahan kayu yang diletakkan di depan pintu masuk musala.
"Kalau di rekaman sepertinya pelaku 1 orang. Kejadian kemarin (Senin 13/12/2021) tepat orang salat zuhur," katanya saat dihubungi TribunJatim.com, Rabu (15/12/2021).
Lokasi kamera CCTV yang berjarak cukup jauh dari titik area halaman musala tersebut, membuat kualitas rekaman video CCTV tidak maksimal menangkap ciri-ciri pelaku dan kendaraan yang dipakainya beraksi.
Hanya saja, sepintas pelaku terlihat berjumlah satu orang, dan mengendarai motor jenis 'bebek' sebagai sarana aksi pencuriannya.
"Jarak antara CCTV dan musala lumayan jauh. Kemarin sempat di-zoom tapi gak bisa," jelasnya.
Menurut Aprilia, warga setempat sudah melaporkan insiden kriminalitas pencurian kotak infak tersebut ke markas kepolisian setempat. Dan berharap, pelaku dapat segera dibekuk.
Mengingat, beberapa tahun lalu, ungkap Aprilia, insiden pencurian serupa, juga pernah terjadi di musala tersebut.
Baca juga: Hendak Pulang, Pegawai Gerbang Tol di Surabaya Dapati Motor Raib, Dua Bandit Terekam CCTV
Sebuah kotak infak berukuran kecil yang diletakkan di dekat pintu toilet musala hilang. Modusnya, disimpan di dalam pakaian, karena ukuran kotak infak yang terbilang kecil, memungkinkan untuk diselipkan di balik pakaian.
"Sudah kata warga di sini sudah lapor. Yang ambil itu diselipkan dibaju, kan lumayan kecil kotaknya. (kejadian) sekitar 3-5 tahun, mungkin," pungkasnya.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Wonokromo Polrestabes Surabaya, Iptu Sukram membenarkan adanya laporan warga atas tindakan kriminalitas tersebut.
Kini, pihaknya sedang melakukan proses penyelidikan, guna mengungkap pelaku aksi pencurian tersebut.
"Iya (laporan) kejadian itu beberapa hari yang lalu," ujar Iptu Sukram saat dikonfirmasi.