Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Kediri

Tak Terima Diputus Sang Kekasih, Buruh Harian di Kediri Ancam Tusuk Mantan Pacarnya

Ahmad Sulton (23) seorang buruh harian lepas asal Kecamatan Kandat Kabupaten Kediri terpaksa harus berurusan dengan polisi

Penulis: Farid Mukarrom | Editor: Januar
TribunJatim.com/ Farid Mukarrom
Ahmad Sulton Pelaku Pengancaman kepada DK (22) saat digelandang ke Mapolsek Ngadiluwih. 

Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Farid Mukarrom

TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI - Ahmad Sulton (23) seorang buruh harian lepas asal Kecamatan Kandat Kabupaten Kediri terpaksa harus berurusan dengan polisi.

Sulton panggilan akrabnya dilaporkan oleh DK (22) mantan pacarnya seusai tak terima atas perilaku tersangka yang dianggap meresahkan.

Keresahan yang diduga diperbuat oleh tersangka adalah, karena pelaku melakukan sejumlah teror dan pengancaman kepada korban, baik melalui langsung maupun via aplikasi pesan singkat WhatsApp.

Kronologi kejadian ini berawal dari korban dan pelaku yang sebelumnya menjalin hubungan pertemanan hingga berlanjut pacaran.

Namun suatu saat korban kemudian memilih putus dengan pelaku. Tetapi pelaku tak mau dan tak terima diputus oleh korban.

Hingga akhirnya pelaku nekat melakukan aksi pengancaman dan teror kepada korban secara langsung.

Saat itu pelaku dengan menggunakan sepeda motor CB mengejar korban yang berjalan di jalan raya Kediri-Tulungagung atau Kecamatan Ngadiluwih Kabupaten Kediri.

Kemudian pelaku mencabut kunci sepeda motor milik pelapor, setelah itu pelaku melakukan ancaman dengan cara berkata kepada korban akan menusuk korban.

Tak hanya saat itu pelaku memasukkan tangan kedalam saku jemper yang dikenakan korban. 

Hingga membuat korban merasa ketakutan atas tindakan pelaku.

Sementara itu tak puas sampai dengan itu, pelaku juga melakukan teror kepada korban melalui pesan singkat WhatsApp. 

Pelaku mengancam akan terus meneror korban, jika tetap diputuskan dan korban menjalin hubungan dengan pria lain.

Atas dasar itu akhirnya korban bersama orangtuanya melaporkan kejadian ini ke Polsek Ngadiluwih.

"Setelah kami dapat laporan, tim langsung bekerja dan melakukan proses penyelidikan. Hasilnya kita amankan pelaku di rumahnya Desa Pule Kecamatan Kandat Kabupaten Kediri," ujar Kapolsek Ngadiluwih AKP Iwan Setyo Budi.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved