Virus Corona
Ciri-ciri Gejala Omicron pada Anak & Dewasa, Pasien Terpapar Usia di Bawah 5 Tahun Suara Batuk Keras
Satu di antara gejala Omicron ialah batuk dan pilek yang hampir sama dengan gejala flu. Bagaimana gejala Omicron pada anak-anak?
Gejala Omicron pada orang dewasa dan lansia
Gejala pasien dewasa yang terpapar varian Omicron hampir sama yaitu pilek, sakit kepala, demam, kelelahan, dan sakit tenggorokan.
Pada varian Omicron tidak ditemui gejala penurunan fungsi indra penciuman dan perasa seperti yang sebelumnya ditimbulkan oleh varian Delta.
Adapun gejala berat varian Omicron bisa dialami oleh segala usia.
Hanya saja lansia yang terpapar varian Omicron berpotensi lebih besar mengalami gejala berat.
“Yang paling sering bergejala berat biasanya pada orang tua yang punya penyakit-penyakit lain dan komorbid yang berat juga,” jelas dr. Erlang Samoedro.
Baca juga: Cara Membedakan Flu Biasa dengan Covid-19 Omicron, Perhatikan 3 Gejala, Waspadai Nyeri Tenggorokan
Penanganan pertama penderita varian Omicron
Meskipun bergejala ringan, penyebaran varian Omicron sangat cepat.
Dikutip dari laman Kemenkes, dr. Nadia menyebutkan ada kemungkinan Indonesia akan menghadapi kenaikan kasus yang tinggi dalam 2 hingga 3 minggu ke depan.
Kemenkes juga menganjurkan agar masyarakat yang terpapar tetapi tidak bergejala atau hanya gejala ringan, cukup melakukan isolasi mandiri di rumah atau isolasi terpadu dengan memanfaatkan layanan telemedisin jika tersedia atau dapat melapor ke Puskesmas terdekat.
Adapun Rumah Sakit ditujukan untuk pasien Omicron dengan beberapa kriteria.

Berikut pasien yang bisa melakukan isolasi di Rumah Sakit:
- Lansia yang memiliki komorbid.
- Belum divaksinasi.
- Sesak napas, saturasi di bawah 94 persen.