Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Surabaya

2 Bandit Satroni Rumah di Pakal Surabaya, Motor Warga Amblas, Padahal Sudah Dirantai dan Digembok

Dua orang bandit menyatroni sebuah rumah di kawasan Jalan Cacat Veteran, Pakal, Surabaya, Jumat (18/2/2022) dini hari. 

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Ndaru Wijayanto
TRIBUNJATIM/istimewa
Motor Honda Beat bernopol L-6485-IJ milik Tutuk Nurhidayati, warga setempat, yang amblas dicuri maling 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Dua orang bandit menyatroni sebuah rumah di kawasan Jalan Cacat Veteran, Pakal, Surabaya, Jumat (18/2/2022) dini hari. 

Akibatnya, motor Honda Beat bernopol L-6485-IJ milik Tutuk Nurhidayati, warga setempat, amblas. 

Korban Nurhidayati mengaku, tak habis pikir dengan ulah para maling yang menyatroni rumah hingga menggondol motor miliknya. 

Pasalnya, motor yang diparkir di area teras rumah, sudah dikunci setir, bahkan dilengkapi rantai lengkap dengan gembok pengunci berganda pada bagian roda. 

Kondisi rumahnya memang tidak terdapat pintu pada pagar. Sedangkan, gembok dan rantai ditemukan dalam keadaan teronggok rusak di area teras. 

Baca juga: Setir Sudah Dikunci ke Kanan, Motor Karyawan Toko Roti di Sukolilo Surabaya Amblas Digondol Maling

"Kejadian hilang kurang tau jam berapa, ketahuan pagi bangun motor sudah gak ada," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com, Jumat (18/2/2022). 

Selain motor, Nurhidayati mengaku juga kehilangan sejumlah berkas penting data kependudukan milik suaminya, yang masih tersimpan di dalam bagasi jok motor. 

Akibatnya, ia mengalami kerugian puluhan juta rupiah. Apalagi, status pembayaran angsuran motor tersebut kurang enam kali cicilan lagi, sudah lunas. 

Baca juga: Kronologi Dua Remaja di Lamongan Tolong Pengendara Motor Mogok hingga Ditodong Sajam dan Terluka

Nurhidayati kini hanya pasrah. Ia sudah melaporkan insiden kriminalitas yang menimpanya itu ke markas kepolisian setempat.

Ia juga berharap pelaku dapat segera dibekuk, mengingat area sekitar permukimannya itu terbilang sering terjadi aksi kriminalitas serupa. 

"Sudah masuk laporan Polsek Pakal. Ada KK dan surat, belum sempat tak ambil karena habis ngurus KTP suami. Total kerugian mboh gak iso ngitung angsuran kurang 5 atau 6, pusing gak mikirin kerugian," pungkasnya. 

Baca juga: Niat Jahat Maling Motor di Surabaya Gagal karena Teriakan Warga, Pelaku Ngaku untuk Makan

berita Surabaya

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved