Pagi Hari Dengar Suara Tangisan, Warga Malang Temukan Bayi Baru Lahir Tanpa Alas di Teras Rumah

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Warga Jalan Pahlawan 4 RT 2 RW 3 Kelurahan Balearjosari Kecamatan Blimbing Kota Malang mendadak geger, Minggu (6/3/2022) pagi.

Pasalnya, sesosok bayi berjenis kelamin laki-laki yang masih hidup ditemukan di sebuah teras rumah warga.

Seorang saksi mata yang juga merupakan pemilik rumah, Puspa (22) mengatakan, saat itu dirinya terbangun  sekitar pukul 03.30 WIB.

"Saat itu saya terbangun, karena sudah waktunya membuatkan susu buat anak saya. Tahu-tahu dari teras rumah, terdengar suara tangisan bayi. Akhirnya, saya pun keluar rumah mencari asal suara tersebut," ujarnya kepada TribunJatim.com, Minggu (6/3/2022).

Saat keluar rumah, ia melihat ada bayi berjenis kelamin laki-laki diletakkan di lantai teras rumahnya. Bayi tersebut ditemukan tanpa memakai sehelai kain apapun.

Baca juga: Tangisan Bayi Kagetkan Warga di Surabaya, Ditinggal di depan Rumah, Surat Wasiat Ungkap Faktanya

Baca juga: Pulang Liburan dari Yogyakarta, Bus Rombongan Wisata Asal Malang Hangus Terbakar di Tol Pandaan

"Bayi itu enggak pakai apa-apa, enggak diletakkan di kardus atau kain. Jadi, bayi itu diletakkan begitu saja di lantai teras rumah saya," jujurnya.

Setelah itu, bayi malang tersebut dimasukkan ke dalam rumah. Dan dirinya pun memberitahu warga, terkait kejadian penemuan bayi tersebut.

"Sepertinya, pelaku baru saja membuang bayinya itu. Karena kemarin malam, saya tidak mendengar sama sekali suara tangisan bayi," ungkapnya.

Usai warga sekitar mendapat kabar penemuan bayi tersebut, warga langsung memberitahu salah seorang warga yang berprofesi sebagai bidan.

Baca juga: Kaget Dengar Tangisan di Ladang Tebu, Warga di Lumajang Temukan Bayi Laki, Kondisi Memprihatinkan

Sekitar pukul 08.00 WIB, bidan tersebut datang untuk mengecek kondisi bayi tersebut.

"Saat saya datang, kondisi bayi dalam keadaan sehat dan sudah tidak ada ari-arinya. Dan di tubuh bayi itu, masih ada sisa-sisa darah beserta lemak yang mulai mengering. Dari perkiraan usia dan kondisinya, bayi tersebut baru beberapa jam dilahirkan," terang Okirahayu (43), seorang bidan yang tinggal tak jauh dari lokasi penemuan bayi.

Kemudian, bayi tersebut diserahkan ke salah seorang warga untuk dirawat sementara waktu.

Sementara itu, salah seorang warga yang dipercaya sementara waktu untuk merawat bayi tersebut, Nurul Muafidah (33) mengungkapkan, dirinya langsung memandikan bayi tersebut.

Baca juga: Detik-detik Bus Rombongan Wisata Terbakar di Tol Pandaan, Pengguna Jalan Ungkap Momen Panik

"Karena masih ada sisa-sisa darah dan lemaknya itu, bayi itu langsung saya mandikan. Setelah itu, saya rawat sementara waktu bayi tersebut di rumah," imbuhnya.

Nurul mengaku, tidak menemui kendala dalam merawat bayi yang memiliki berat sekitar 3 kilogram dan panjang sekitar 50 sentimeter tersebut.

"Enggak ada kesulitan, karena anaknya diam. Saya mandikan dan saya bersihkan, cuma nangis kecil saja," tandasnya.

Sementara itu, dari informasi yang didapat TribunJatim.com, pihak kepolisian telah mendatangi lokasi penemuan bayi tersebut. Dan pihak kepolisian, juga telah mengecek kondisi bayi.

Baca juga: Tengah Malam Dengar Tangisan, Penghuni Asrama Panti di Madiun Temukan Bayi di Kardus Air Mineral