Presiden Jokowi Resmikan Kampus UNS Caruban Madiun, Tekankan Pengembangan Sumber Daya Manusia

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra

TRIBUNJATIM.COM, MADIUN - Presiden RI Joko Widodo meresmikan Gedung Baru Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta Kampus Caruban di Kabupaten Madiun, Jawa Timur, secara virtual, Jumat (11/3/2022).

Kampus UNS Caruban diresmikan Presiden RI Joko Widodo sesaat setelah meresmikan tower 11 Ki Hadjar Dewantara yang hadir secara langsung di Kampus UNS, Kecamatan Jebres, Kota Surakarta, Jawa Tengah.

Peresmian dua gedung ini bersamaan dengan momentum Dies Natalis UNS yang ke-46.

Dalam arahannya, Presiden Jokowi mengingatkan bahwa saat ini UNS sudah menjadi 'kapal besar' dengan jumlah mahasiswa mencapai 40 ribu.

Untuk itu, UNS diminta Jokowi semakin berhati-hati. Pasalnya, perubahan dan perkembangan dunia bergerak begitu cepat.

Hal tersebut haru diimbangi dengan program pendidikan yang dinamis, riset yang cepat agar bisa mengikuti tantangan zaman.

"Ini tantangan kita dalam rangka menyiapkan SDM Indonesia," kata Jokowi, Jumat (11/3/2022).

Dalam kesempatan itu, mantan Wali Kota Surakarta tersebut menegaskan, pengembangan SDM (Sumber Daya Manusia) termasuk SDM digital sangat penting. 

Ia berharap Progam Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM) yang telah dicanangkan dapat mengejar ketertinggalan dari negara lain, termasuk menyiapkan talenta digital.

"Digital talent ini penting. AI, cloud computing, digital design, digital marketing, blockchain, semuanya. Kita harus memiliki SDM itu," lanjut mantan Gubernur DKI Jakarta ini.

Untuk itu, di Hari Ulang Tahun (HUT) UNS yang ke-46 ini, Jokowi menitipkan pesan kepada UNS agar lebih berani bertindak. 

Terutama berani menghapus program studi yang sudah tidak relevan dan menggantinya dengan yang baru.

Sementara itu, Bupati Madiun, Ahmad Dawami sangat bersemangat dengan peresmian UNS Kampus Caruban.

Sebagaimana arahan Jokowi, mengenai pengembangan SDM, Kaji Mbing, sapaan akrab Ahmad Dawami mengatakan, hal tersebut merupakan sesuatu yang harus diperhatikan.

Untuk itu dirinya sangat terbuka dan mendukung jika ada mahasiswa atau pelajar yang membuat aplikasi, berenovasi dan magang di lingkup jajarannya. 

"Kalau ada mahasiswa yang mau magang atau berinovasi, saya yang pertama kali dukung. Saya dan pak wabup juga sangat gembira dengan diresmikannya kampus UNS ini," kata Kaji Mbing saat ditemui di Pendopo Ronggo Jumeno, usai menyaksikan peresmian Kampus UNS Caruban secara virtual.

Sementara itu, Menko PMK RI Muhadjir Effendy yang juga hadir langsung di Pendopo Ronggo Jumeno mengatakan, peresmian Kampus UNS Caruban menjadi tantangan baru bagi UNS dan Pemkab Madiun.

Karena sebelumnya IKIP Malam dan Unibraw pernah buka kampus di Madiun, namun sayangnya tutup. 

"Kita punya waktu 2 tahun untuk mempercepat SDM kita. Dibutuhkan pengembangan kurikulumnya," ucap Muhadjir.

Mantan Rektor Universitas Muhammadiyah Malang tersebut mengatakan, Kabupaten Madiun punya banyak potensi yang bisa dieksplorasi. 

Mulai dari porang, bidang perkayuan, produk home industri brem dari Desa Kaliabu, dan lainnya.

"Banyak keunggulan lokal yang dapat dieksplorasi untuk dikembangkan di kalangan mahasiswa UNS," jelas Muhadjir.