Berita Madiun
Sukseskan Tol Laut, INKA dan PELNI Uji Coba Kontainer Berpendingin
PT INKA (Persero) bersama PT PELNI (Persero) melakukan uji coba reefer container atau kontainer berpendingin di Pelabuhan Tanjung Priok, Pos 9, tepatn
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Ndaru Wijayanto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra
TRIBUNJATIM.COM, MADIUN - PT INKA (Persero) bersama PT PELNI (Persero) melakukan uji coba reefer container atau kontainer berpendingin di Pelabuhan Tanjung Priok, Pos 9, tepatnya di Dek Kapal Bukit Raya, pada Rabu (16/03/2022).
Kontainer berpendingin tersebut berukuran antara 1 ton dan 5 ton setelah dilakukan pengukuran oleh PT PELNI dan PT INKA.
Deputi Bidang Koordinasi Sumber Daya Maritim Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia (Kemenko Marves RI), Jodi Mahardi, yang hadir dalam acara tersebut mengatakan bahwa uji coba kontainer berpendingin ini merupakan bentuk konkrit sinergitas antara BUMN dan juga pemerintah untuk memajukan produk dalam negeri.
"Kami akan terus mendukung program ini untuk terus berlanjut, bukan hanya untuk memenuhi kebutuhan reefer container untuk sektor kelautan tapi juga untuk sektor-sektor komoditas lainnya," kata Jodi dalam keterangan tertulis, Kamis (17/3/2022).
Dalam rencananya ke depan, lanjut Jodi, PT INKA (Persero) dan PT PELNI (Persero) akan melakukan diskusi bersama untuk memproyeksikan jumlah kebutuhan yang dapat diproduksi oleh PT INKA (Persero).
Baca juga: Sambut KTT G20 Bali, PT INKA Kembangkan Bus Listrik Merah Putih Bersama Mahasiswa Magang
Baca juga: Jauh dari Kesan Angker, Makam Jengglong Kota Madiun Dicat Warna-warni dengan Berbagai Pola
Hal tersebut juga diharapkan dapat membantu perekonomian daerah serta mendukung program tol laut yang diusung oleh pemerintah.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Pengembangan PT INKA (Persero), Agung Sedaju mengatakan bahwa PT INKA (Persero) mendukung pemerintah untuk menjadikan ekonomi negara menjadi lebih maju.
Salah satunya adalah melalui kerja sama pembuatan reefer container sehingga distribusi antar pulau menjadi lebih lancar.
“Kami berterima kasih atas support penuh dari Kemenko Marves membuat semangat-semangat orang-orang INKA untuk merealisasikan apa yang diinginkan oleh pemerintah ini menjadi lebih mudah dan lancar,” jelas Agung.
Direktur Usaha Angkutan Barang dan Pelaut PT PELNI (Persero), Yossianis Marciano menambahkan bahwa nantinya diharapkan para nelayan dan juga pemerintah daerah mengetahui bahwa layanan pengangkutan sudah tersedia dengan kontainer yang tidak hanya besar, namun juga terdapat kontainer kecil yang dapat digunakan oleh masyarakat kecil.
"Jadi kami nantinya akan bekerja sama dengan INKA, dan juga para nelayan, pemerintah daerah, untuk memberitahukan bahwa sekarang sudah ada layanan pengangkutan dengan kontainer yang tidak besar lagi tapi ada yang kecil yang bisa digunakan oleh masyarakat kecil," jelas Yossianis.
Baca juga: Sepakat dengan Ditjen Dikti, PT INKA Jadi Tempat Riset Mahasiswa untuk Kembangkan Kendaraan Listrik