Berita Tuban
Teror Dua Piton di Pemukiman Warga Tuban, Bikin Petugas Kewalahan hingga Berakhir Terjerat Jaring
Aksi ular piton kembali meneror pemukiman warga di kawasan perumahan. Dalam seminggu terakhir, sudah dua piton berukuran besar tertangkap warga
Penulis: M Sudarsono | Editor: Januar
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Mochamad Sudarsono
TRIBUNJATIM.COM, TUBAN - Aksi ular piton kembali meneror pemukiman warga di kawasan perumahan.
Dalam seminggu terakhir, sudah dua piton berukuran besar tertangkap warga di Kelurahan Latsari, Kecamatan Tuban.
Terbaru, ular sepanjang lima meter berakhir terjerat jaring pinggiran fasilitas umum (fasum) lapangan olahraga voli.
Bahkan, evakuasi juga berlangsung menegangkan.
Baca juga: PT INKA Kembangkan Moda Tram Mover untuk Taman Mini Indonesia Indah-TMII
Pasalnya, hewan melata itu terus berontak hingga menyulitkan petugas Damkar.
Menurut warga, Roy Ihza, tidak diketahui dari mana kedua ular piton ini berasal.
Sebab, kemunculannya juga dalam waktu dekat.
Warga menduga, ular masuk pemukiman untuk memburu hewan ternak peliharaan yang dilepas liarkan.
Setelah ditangkap dan sempat dipelihara oleh salah satu warga, ular kemudian diserahkan kepada petugas Damkar Tuban.
"Ular pertama sepanjang 3,5 meter ditemukan pencari bonsai satu minggu lalu. Ular kedua 5 meter diketahui warga yang sedang bersih-bersih sekitar lapangan bola voli, tadi sudah dievakuasi petugas," ujarnya, Senin (28/3/2022).
Ia menambahkan, pada evakuasi ular kedua terlihat menegangkan.
Petugas damkar terlihat kewalahan, saat hewan melata ini berusaha melepaskan diri dengan berguling-guling.
Ular terus berontak dan melawan tim damkar saat akan dipindahkan dari sangkar burung ke dalam karung.
"Setelah beberapa menit beradu tenaga, petugas dibantu warga berhasil mengevakuasi dua ular besar lalu membawanya ke kantor Dinas Satpol PP dan Damkar," pungkasnya.
Sementara itu, Kabid Damkar Satpol PP Tuban, Sutaji membenarkan penangkapan ular tersebut.
Evakuasi cukup dramatis, karena ular berusaha melawan atau berontak saat akan dievakuasi.
"Ular sudah diamankan di kantor, masyarakat tidak perlu takut untuk melapor jika mengetahui ada ular yang berbahaya," ungkapnya.(nok)
Kumpulan berita Tuban terkini