Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Ramadan 2022

Apakah Mimpi Basah Setelah Sahur Membatalkan Puasa Ramadan? Simak Penjelasan Ustadz Abdul Somad

Penjelasan Ustadz Abdul Somad, tentang apakah mimpi basah di siang hari atau setelah sahur itu membatalkan puasa Ramadan atau tidak?

Editor: Hefty Suud
Tribun Sumsel
Ilustrasi - Penjelasan tentang 'mimpi basah di siang hari atau setelah sahur membatalkan puasa Ramadan atau tidak? 

Untuk itulah, perlu melakukan mandi junub agar tubuh bersih dari hadas besar dan dapat kembali melaksanakan ibadah wajib sebagai seorang muslim.

Dikutip dari channel YouTube KabarWow, berikut penjelasan Ustadz Abdul Somad tentang tata cara mandi wajib atau mandi junub:

- Pertama basuh kemaluan

- Berwudhu seperti hendak sholat

- Siram kaki perlahan-lahan dari bawah sebelah kanan.

Kaki kanan terlebih dahulu, baru kaki kiri.

Kemudian lutut kanan serta lutut kiri.

Ustadz Abdul Somad atau UAS juga menjelaskan cara berwudhu yang benar saat mandi junub.

Dikatakan sang Ustaz, saat mengambil air untuk wudhu, tangan jangan dimasukkan ke dalam bak.

Karena kemungkinan masih ada kotoran yang tersisa di tangan.

"Ambil air, setelah itu jangan masukkan tangan ke dalam bak air, karena mungkin ada kotoran yang tersisa," ujar UAS.

UAS kemudian menjelaskan terlebih dahulu membasuh tangan hingga bersih.

Setelah itu melakukan wudhu seperti hendak sholat, mulai dari kumur-kumur.

Sebelum mandi junub alangkah baiknya untuk melafalkan niat terlebih dahulu.

Berikut bacaan niat mandi junub secara lengkap yang dikutip dari Wisatanabawi.com:

Halaman
1234
Sumber: Bangka Pos
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved