Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Arti Kata

Apa itu 'Itikaf'? Biasa Dilakukan di Masjid pada 10 Hari Terakhir Ramadan untuk Raih Lailatul Qadar

Pada 10 hari terakhir Ramadan bisa umat Muslim melakukan itikaf di masjid. Lantas, apa itu itikaf?

SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ
Umat muslim amaah mengikuti salat tahajud, hajat dan tasbih saat melakukan itikaf atau berdiam diri di dalam masjid pada malam ganjil hari ke-21 Ramadan di Masjid Al Akbar Surabaya, Rabu (6/6/2018) dini hari. Menginjak malam 21 Ramadan, Masjid Al Akbar menggelar acara ibadah qiyamul lail, untuk memperoleh berkah lailatul qadar. 

Niat itikaf lain yang dapat digunakan seperti dikutip dari Kitab Al-Majmu’ karya Imam An-Nawawi:

"Nawaitul i'tikafa fi hadzal masjidil lillahi ta'ala", yang artinya, “Saya berniat i’tikaf di masjid ini karena Allah SWT.”

Waktu yang tepat menjalankan itikaf di Bulan Ramadan sebaiknya dimulai pada 10 hari terakhir Ramadan.

Baca juga: Lailatul Qadar Jatuh Malam ke Berapa? Ketahui Tanda-tanda Lailatul Qadar dan Doa yang Dianjurkan

Rukun dan syarat

Terdapat ada empat rukun itikaf yang perlu diperhatikan, yakni:

- Niat itikaf

- Berdiam diri di masjid sekurang-kurangnya selama tumaninah salat Masjid untuk tempat iktikaf

Orang yang beritikaf

Ada beberapa syarat itikaf, yakni:

1. Islam

Itikaf adalah salah satu bentuk ibadah.

Sebagaimana dalam peribadat lainnya, Islam merupakan syarat mutlak yang harus ada pada diri sang pelaku.

Dalam buku I'tikaf Penting dan Perlu (2004) karya Ahmad Abdurrazaq Al-Kubaisi, dengan kata lain setiap ibadah yang tidak dibarengi dengan syarat Islam maka tidaklah diterima dan tidak ada pahala.

2. Berakal

Berakal juga merupakan syarat mutlak yang harus ada pada setiap pelaku ibadah apa pun.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved