Perampokan di Madiun
Baru Ambil Uang Rp 280 Juta dari Bank, Tangan Juragan Gabah di Madiun Ditebas Perampok
Baru saja ambil uang Rp 280 juta dari bank di Caruban, tangan juragan gabah di Madiun ditebas komplotan perampok.
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra
TRIBUNJATIM.COM, MADIUN - Juragan gabah warga Desa Bajulan, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun, SR (46) dirampok saat berada di rumahnya, Senin (18/4/2022). Uang senilai Rp 280 juta pun raib digondol perampok.
Tak hanya itu, tangan kiri SR juga dibacok oleh perampok saat berusaha mempertahankan uang yang baru saja ia ambil dari bank.
Kapolsek Saradan, AKP Afin Choirudin mengatakan, perampokan tersebut terjadi sesaat setelah korban baru saja mengambil uang senilai Rp 280 juta dari bank di Caruban.
"Setelah ambil uang, dia pulang. Baru sampai di rumah, dia (korban) didatangi pelaku diduga 4 orang, langsung merampas tas lalu dibawa lari," ucap AKP Afin Choirudin, Senin (18/4/2022).
Saat perampasan itulah, korban sempat melawan. Namun karena kalah jumlah, dan perampok membawa senjata tajam, korban tak kuasa mempertahankan harta bendanya.
"Dari hasil olah TKP, empat pelaku membawa dua ranmor (kendaraan bermotor)," lanjutnya.
Dari keterangan saksi, sebenarnya ada tetangga yang mengetahui kejadian tersebut dan berusaha mengejar pelaku, namun para perampok tidak terkejar dan lolos.
Lebih lanjut, polisi telah meminta keterangan tiga orang saksi yang dekat dengan tempat kejadian perkara (TKP) dan mengetahui kejadian tersebut.
Sementara korban masih bisa memberikan keterangan kepada polisi walaupun tangannya terluka terkena sabetan benda tajam.
"Kita laksanakan proses lidik dan menenangkan korban, agar nanti bisa memberikan keterangan. Saat ini korban dirujuk ke Solo," jelas AKP Afin Choirudin.