Berita Madiun
Petani di Madiun Pamit ke Sawah tapi Magrib Malah Tak Kunjung Pulang, Anak Kaget saat Menyusul
Seorang petani di Desa Dempelan, Kecamatan Madiun, Kabupaten Madiun ditemukan meninggal dunia di sawahnya sendiri di desa setempat, Minggu
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Januar
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra
TRIBUNJATIM.COM, MADIUN - Seorang petani di Desa Dempelan, Kecamatan Madiun, Kabupaten Madiun ditemukan meninggal dunia di sawahnya sendiri di desa setempat, Minggu (22/5/2022) malam.
Suroso (56) meninggal dunia lantaran tersengat listrik yang ia pasang untuk membasmi hama tikus yang ada di sawahnya.
Kronologi bermula saat Suwandono berangkat dari rumahnya menuju sawah pukul 17.00 WIB.
"Yang bersangkutan memang niat untuk menyalakan jebakan tikus menggunakan aliran listrik, karena di sekitar sawah korban banyak hama tikus yang sering merusak tanaman padi," kata Kapolsek Madiun, AKP Suwandono, Senin (23/5/2022).
Baca juga: Polisi di Sampang Gelar Operasi di Tengah Laut, Pelototi dan Cegah Penyelundupan Motor Bodong
Keluarga korban dibuat khawatir saat adzan Maghrib berkumandang, yang bersangkutan tidak kunjung pulang ke rumah.
"Anaknya lalu mencari keberadaan korban dan ternyata korban dalam keadaan tergeletak di pinggir sawah," lanjutnya.
Mendapati bapaknya tak sadarkan diri, yang bersangkutan mencari bantuan kemudian membawa korban ke Rumah Sakit Santa Clara Kota Madiun.
"Begitu tiba di rumah sakit petugas melakukan pemeriksaan terhadap korban, namun pihak petugas menyampaikan bahwa korban sudah meninggal dunia," jelas Suwandono.
Hasil pemeriksaan juga menunjukkan adanya luka bakar di bagian tubuh korban dan tidak ditemukan adanya unsur kekerasan lain di sekujur tubuh korban.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com