Berita Pamekasan
Dipicu Makanan saat Acara Resepsi, Keponakan Mahfud MD Mengaku Jadi Korban Katering di Pamekasan
Polemik antara keponakan Mahfud MD, Sri Sukmana Damayanti dengan pemilik Katering Dinies Cafe Pamekasan, Madura masih berlanjut.
Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Ndaru Wijayanto
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian
TRIBUNJATIM.COM, PAMEKASAN - Polemik antara keponakan Mahfud MD, Sri Sukmana Damayanti dengan pemilik Katering Dinies Cafe Pamekasan, Madura masih berlanjut.
Polemik antara kedua pihak ini bermula dari masalah katering makanan yang diklaim tidak sesuai kesepakatan yang dipesan oleh Sri Sukmana Damayanti sewaktu acara resepsi pernikahan dengan Yoga Pradana, suaminya.
Perempuan yang akrab disapa Sukma ini mengaku pingsan saat acara resepsi pernikahannya pada tanggal 8 Mei 2022 lalu yang digelar di Gedung Prima Jaya Abadi Pamekasan.
Sukma juga angkat bicara terkait keterangan palsu yang disampaikan pemilik Dinies Cafe kepada sejumlah media.
Dia mengaku menjadi korban penipuan pihak katering Dinies Cafe Pamekasan.
Kata dia, pemilik Dinies Cafe dan @lies_decoration tidak pernah menyatakan kepada dirinya bahwa harga catering makanan per porsi Rp 18 ribu yang harus diterima apa adanya.
Justru yang pihaknya terima, nominal harga dari Vanis selaku pemilik Dinies Cafe dan @lies_decoration adalah Rp 16 ribu, Rp 17 ribu dan Rp 18 ribu.
Baca juga: Hadiri Halal Bihalal Masyarakat Madura, Mahfud MD Ajak Ingat Sejarah: Dari Masa Lalu Kita Bisa Maju
"Maka saya pilihlah harga Rp 18 ribu yang merupakan harga tertinggi dalam penawaran dia saat itu," kata Sukma kepada TribunJatim.com, Selasa (24/5/2022).
Sukma menyampaikan telah mempercayakan penuh soal katering makanan di saat acara resepsi pernikahannya kepada pemilik Dinies Cafe dan @lies_decoration.
Saat itu, dirinya menyepakati harga tertinggi yaitu Rp 18 ribu per porsi makan.
"Tidak mungkin saya membatalkan karena dana sudah masuk dan saya merasa kasihan untuk membatalkan. Sekitar akhir Maret 2022 saya konfirmasi lagi terkait kesesuaian menu yang telah disepakati dan saat itu sudah terjadi kesepakatan menu," ungkapnya.
Bahkan, lanjut Sukma, menu yang akan disediakan dalam pernikahannya telah difoto oleh Vanis dan sepakat memesan sesuai dengan yang difoto oleh pemilik Dinies Cafe Pamekasan.
"Tidak pernah ada konfirmasi dari Dinies Cafe seperti yang ada dalam berita bahwa dia menghubungi saya untuk konfirmasi kalau mau menu yang disepakati maka harus nambah biaya, itu tidak pernah terjadi," bebernya.
Menurut Sukma, andai saja pemilik Dinies Cafe Pamekasan mengkonfirmasi kepada dirinya bahwa menu yang akan dihidangkan tidak layak, ia pasti memilih menambah biaya sekali pun harganya tinggi.