Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Malang

Demi Minyak Goreng Curah Murah, Warga Malang Geruduk Pasar Kepanjen, Rela Antre Sejak Pagi

Ratusan warga  memadati Pasar Kepanjen, Kabupaten Malang untuk mendapatkan minyak goreng curah, Selasa (31/5/2022). Mereka rela menunggu antrian sedar

Penulis: Erwin Wicaksono | Editor: Ndaru Wijayanto
TRIBUNJATIM.COM/ERWIN WICAKSONO
Ratusan warga memadati Pasar Kepanjen, Kabupaten Malang untuk mendapatkan minyak goreng curah, Selasa (31/5/2022). Mereka rela menunggu antrian sedari pagi agar dapat membeli minyak goreng dengan harga Rp 13 ribu per liter. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Erwin Wicaksono

TRIBUNJATIM.COM, MALANG -  Ratusan warga memadati Pasar Kepanjen, Kabupaten Malang untuk mendapatkan minyak goreng curah, Selasa (31/5/2022).

Mereka rela menunggu antrian sedari pagi agar dapat membeli minyak goreng dengan harga Rp 13 ribu per liter.

Salah satu warga bernama Suparman (40) rela mengantri karena memburu selisih harga yang jauh dari minyak goreng kemasan.

Pengusaha gorengan asal Kepanjen ini memborong 45 liter minyak goreng curah.

"Mencari minyak goreng curah agak susah kadang-kadang naik. Saya sebagai konsumen makanya rela antri di sini mumpung ada kesempatan subsidi. Sering-sering saja dilakukan kegiatan seperti ini," terang Suparman usai mendapat minyak goreng curah.

Baca juga: Antrean Panjang Warga Beli Minyak Goreng Curah Murah di Kota Blitar Mengular Sampai ke Bahu Jalan

Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Malang, Agung Purwanto mengatakan sebanyak 22 ton minyak goreng curah didistribusikan ke wilayah Pasar Kepanjen.

"Sasarannya masyarakat, pedagang dan industri kecil menengah. Tidak ada batasan pengambilan, jadi masyarakat silakan membeli," kata Agung.

Agung memastikan jika pihaknya akan mengelontor puluhan ton minyak goreng curah setiap hari.

"Ini akan dilakukan setiap hari untuk operasi pasar. Semakin banyak kegiatan ini dilakukan maka harga semakin stabil. Minyak goreng curah saat ini pada kisaran Rp 15 ribu hingga Rp 16 ribu," katanya.

Di sisi lain, Kapolres Malang, AKBP Ferli Hidayat menyatakan pihaknya tidak akan luput dalam pengawasan distribusi minyak goreng di Kabupaten Malang.

"Kami TNI dan Polri akan terus membantu kelancaran proses distribusi minyak goreng curah sesuai HET di tingkat konsumen. Kami terus turun langsung di lapangan," tutup Ferli.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved