Berita Surabaya
Asyik Nongkrong di Kos Teman di Surabaya, Pria Jombang Tak Sadar Motor Raib: Gak Ada Glodak-glodak
Asyik begadang nongkrong di kos teman di Surabaya, warga Jombang tak sadar motornya raib digondol maling: Gak ada suara glodak-glodak.
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Niat main di kos teman, Iwan, warga Jombang malah kehilangan motor Honda Vario bernopol S-2744-OW miliknya.
Motornya hilang saat diparkir di area kos, Jalan Siwalankerto I, Siwalankerto, Wonocolo, Surabaya, Minggu (5/6/2022) dini hari.
Teman korban, Yulianto mengungkapkan, korban saat itu datang dan memarkirkan motornya di area parkir khusus penghuni kos sekitar pukul 02.00 WIB.
Korban sengaja berkunjung setelah pulang bekerja.
Lantaran pada Minggu adalah hari libur, korban berniat menghabiskan waktu dengan berkunjung ke kos Yulianto untuk begadang dan nongkrong sampai pagi.
Sekitar pukul 06.00 WIB, Iwan malah mendapati motornya tidak lagi berada di area parkir kos.
"Dia tahu motornya hilang saat pulang pada Minggu pagi. Tempat parkir yang ditempati motornya Iwan sudah ditempati motor lain," katanya saat dihubungi TribunJatim.com, Selasa (7/6/2022).
Setelah bertanya ke para tetangga kos yang mulai bangun, Yulianto juga berinisiatif memeriksa rekaman kamera CCTV pengawas di rumah pemilik kos.
Ternyata, motor milik korban digondol oleh satu orang pelaku sekitar pukul 04.00 WIB.
Namun, ia menduga pelaku juga ditemani oleh beberapa orang temannya di depan gang.
"Gak ada suara sepeda, atau suara ramai glodak-glodak. Iya memang sih lokasi kos saya paling ujung. Paling hanya 8 langkah dari tempat parkir. Cuma memang ketutup kos. Jadi lokasi jalan utama ke tempat parkir, tidak melewati depan kos saya," terangnya.
Tidak ada benda berharga lain di dalam bagasi jok motor yang ikut raib bersama motor.
Hanya saja, akibat insiden pencurian tersebut, diperkirakan korban mengalami kerugian mencapai kisaran belasan juta rupiah.
Motor tersebut biasa dipakai oleh korban untuk berangkat ke tempat bekerja di sebuah gerai olahan makanan martabak di kawasan Candi, Sidoarjo.