Berita Surabaya
Kabur ke Berbagai Daerah, Pembunuh Wanita di Hotel Surabaya Diciduk saat Nongkrong di Warkop Jombang
Pria misterius pelaku pembunuh wanita S (54) dengan kepala terbenam di bak mandi, kondisi tanpa busana, di sebuah kamar hotel, Jalan Pasar Kembang, Ku
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Ndaru Wijayanto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA- Pria misterius pelaku pembunuh wanita S (54) dengan kepala terbenam di bak mandi, kondisi tanpa busana, di sebuah kamar hotel, Jalan Pasar Kembang, Kupang Krajan, Sawahan, Surabaya, berhasil ditangkap.
Kapolsek Sawahan Polrestabes Surabaya Kompol Risky Fardian mengungkapkan, pelaku berhasil ditangkap di sebuah warung kopi di Jombang.
"Iya di warkop, ditangkap dalam pelariannya," katanya saat dikonfirmasi TribunJatim.com, Jumat (17/6/2022).
Pelaku merupakan warga Nganjuk. Setelah menghabisi korban. Pelaku kabur ke berbagai daerah termasuk ke Jombang hingga Nganjuk.
"Dia kabur ke mana-mana, kami tangkap saat dia semacam transit nongkrong di warkop. Merasa tidak dikejar," pungkasnya.
Sebelumnya, karyawan hotel penerima tamu saat kedua pasangan tersebut menginap, Iwan mengungkapkan, tidak mendapati adanya keanehan terhadap kedua pasangan itu saat memesan sebuah kamar sekitar pukul 01.40 WIB, Senin (30/5/2022).
Baca juga: Aroma Asmara di Balik Kematian Wanita di Hotel di Surabaya, Polisi: Ditemukan Kunci
Yakni pasangan antara pria misterius yang belakangan diketahui sebagai saksi kunci kasus pembunuhan, dan si perempuan korban mayat yang ditemukan di dalam kamar.
"Dia jalan masuk saya enggak tahu. Karena saya tidur di kursi itu, lalu dibangunkan dia dengan ketukan meja," ungkap Iwan saat ditemui TribunJatim.com di tempat kerjanya, Senin (13/6/2022)
Seingat pria berkemeja batik itu, proses pemesanan kamar yang berlokasi di lantai dua hotel tempatnya bekerja, dilakukan oleh pihak pria.
Sedangkan si wanita atau korban, sejak memasukki area ruang lobby hotel, wanita tersebut langsung duduk di kursi tunggu yang disediakan oleh pihak hotel.
"Kan kita pakai bahasa Indonesia. Yang Rp110 ribu, si cowok yang bilang. Kalau si cewek duduk di situ," jelas Iwan.
Baca juga: Karyawan Hotel di Surabaya Ungkap Cara Pria Misterius Pesan Kamar, Kasus Pembunuhan Wanita Terkuak?
Selama proses mengurus administrasi menginap. Si pria, ungkap Iwan, seperti sejak awal sudah mengantongi KTP si wanita yang datang bersama dengannya.
Namun, ia tidak mengetahui, hal tersebut menandakan berapa lama hubungan diantara keduanya telah terjalin.
"Jadi si cowok itu yang nguruskan. Cuma legalitas buat administrasi hotel pakai KTP si cewek," terangnya.
Berdasarkan rekaman CCTV dari dua kamera pengawas di area parkir hotel. Saat masuk ke dalam hotel bersama si perempuan dan keluar area hotel sekitar pukul 04.00 WIB. Iwan tidak mendapati adanya benda berupa tas atau semacamnya, dari penampilan pria tersebut.
Baca juga: Kesal Tugas Kuliah Sering Dicontek, Mahasiswa di Bangkalan Curi Laptop Teman Sekamar, Endingnya Pilu
"Tetap Sama (penampilan saat masuk dan keluar hotel dan tidak bawa tas). Engga bawa tas si cowok," pungkas Iwan.
Kemudian, ciri-ciri pria misterius tersebut sempat diungkap oleh mantan suami S, Mashudi (60) setelah dirinya melihat rekaman CCTV hotel yang sempat merekam gerak-gerik sang pria tak dikenal itu.
Berdasarkan rekaman CCTV yang diperlihatkan oleh penyidik kepada dirinya. Pria yang datang menginap bersama sang mantan istri berusia jauh lebih muda.
Mashudi memperkirakan, pria tersebut berusia kisaran 30-35 tahun, dengan postur tubuh sedang.
Kemudian, wajahnya tampak dari rekaman CCTV itu, ternyata tanpa mengenakan masker penutup mulut dan hidung.
Sedangkan dari segi penampilannya, pria tersebut mengenakan topi, berkaus oblong warna gelap, dan bercelana panjang diduga jenis jeans.
"(Merekam) jalan hotel itu. Iya (arah masuk hotel). Jalan ke hotel yang mau keluar. Iya sendirian," pungkas pria yang sehari-hari bekerja sebagai tukang becak di kawasan Gembong Surabaya itu, saat ditemui TribunJatim.com di rumahnya, Jalan Kedinding Lor Gang Tanjung, Tanah Kali Kedinding, Kenjeran, Surabaya, Kamis (2/6/2022).
Sekadar diketahui, S ditemukan tewas dalam kondisi telanjang di kamar bernomor 42, sebuah hotel, Jalan Pasar Kembang No.16, Kupang Krajan, Sawahan, Surabaya, Rabu (1/6/2022) siang.
S merupakan wanita kelahiran asal Jepara, Jateng 54 tahun lalu, yang tercatat berdomisili di Kelurahan Tanah Kali Kedinding, Kenjeran, Kota Surabaya.
Belakangan diketahui, S bekerja sebagai pengamen di pinggir jalan kawasan sekitar Terminal Kudus, Jateng.
S ditemukan pertama kali oleh seorang karyawan hotel bagian housekeeping saat sedang membersihkan area kamar pukul 13.15 WIB.
Saksi mata atau karyawan hotel Angga Albel Budi menceritakan, posisi tubuh S, saat dilihatnya pertama kali, dalam keadaan telanjang di dalam toilet kamar tersebut.
Hanya saja, anggota tubuh bagian atas, meliputi kepala dan kedua tangan korban, tampak tenggelam di dalam bak toilet.
Sedangkan, anggota tubuh bagian bawah dari perut hingga ujung kaki, dalam keadaan berdiri di atas kloset jongkok.
"Dan setengah badan ke bawah sudah di atas kloset dalam keadaan berdiri, cuma agak bungkuk," ujar Angga, saat ditemui TribunJatim.com di lokasi, Rabu (1/6/2022).